New York Post juga melaporkan bahwa Contemporary Services Corp juga mendapat beberapa gugatan hukum. Perusahaan yang berbasis di Northbridge, California itu bergerak di bidang pengendali massa.
Sebagian besar gugatan hukum menuntut uang ganti rugi akibat terluka karena terinjak-injak dan lainnya selama insiden konser. Sebagian gugatan lainnya berasal dari para perempuan yang diduga mengalami pelecehan seksual selama keramaian.
Dilansir Ace Showbiz, Selasa (16/11), festival musik Astroworld dilaporkan telah menelan korban jiwa sebanyak sepuluh orang. Ezra Blount, seorang bocah lelaki berusia sembilan tahun, menjadi salah satu penonton yang meninggal karena mengalami luka parah setelah terinjak-injak selama kekacauan di konser yang berlangsung di Houston, Texas itu.
"Seharusnya kami bersenang-senang saat datang ke konser, bukan malah seperti ini. Kematian Ezra benar-benar memilukan. Kami berkomitmen untuk mencari jawaban dan keadilan bagi Ezra Blount," kata perwakilan keluarga.