Fans lainnya juga ada yang berasumsi bahwa Levine tidak ingin ada gadis-gadis yang belum jelas hasil tes Covid-19-nya sampai menyentuhnya. Pada 2015, ia juga pernah diserbu oleh superfan perempuan saat pertunjukan di Anaheim, California.

Setelah kejadian itu, Levine mengatakan kepada semua orang bahwa kejadian tersebut sangat menakutkan. Ia tak habis pikir dengan ulah penggemar yang satu itu.

"Aneh saja, bayangkan saja, ketika kita sedang bernyanyi, mata kita tertutup, dan kita sedang menikmati momen indah itu. Kemudian tiba-tiba seseorang 'bercinta' di depan wajah kita. Itu sangat menakutkan, bukan?" ucapnya saat itu.

"Dia, seperti, memotong telingaku dengan kukunya. Tapi semuanya baik-baik saja. Aku mencintaimu, sayang. Aku senang kamu adalah penggemar kami. Hanya saja, itu sedikit menyeramkan," ungkap ayah dua anak itu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika