REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mayoritas warga Inggris telah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis penuh, namun angka kasus penyakit tersebut masih terpantau tinggi. Orang yang sudah divaksin tetap berisiko terinfeksi virus SARS‑CoV‑2.
Penduduk yang mengidap Covid-19 mencatat gejala harian lewat aplikasi studi gejala Zoe. Terdapat lima gejala paling umum yang dilaporkan 30 hari terakhir, yakni pilek, sakit kepala, bersin, sakit tenggorokan, dan kehilangan fungsi indra penciuman.
Sementara, Layanan Kesehatan Nasional Inggris (NHS) hanya mencantumkan tiga gejala awal Covid-19, yaitu batuk, demam, dan kehilangan fungsi indra perasa atau penciuman. Jika ada yang mengalami gejala itu, NHS meminta menjalani tes PCR.
Prof Tim Spector yang terlibat dalam studi gejala Zoe menyarankan agar pemerintah melakukan pembaruan dari daftar gejala utama. Terlebih, sebenarnya ada puluhan gejala yang terkait dengan Covid-19 serta berbagai variannya.
Pada Kamis (19/8), pemerintah Inggris melaporkan 111 orang meninggal dunia karena Covid-19 dan ada 33.904 kasus baru. Spector memprediksi jumlah kasus akan tetap tinggi dalam beberapa pekan hingga beberapa bulan mendatang.