REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara kawakan Richard Donner meninggal dunia dalam usia 91 tahun. Dikenal mulai sejak mengarahkan film superhero modern Superman, petualangan anak Goonies, hingga serial teman polisi Lethal Weapon, dia dianggap sebagai pembuat film Hollywood yang produktif.
Perusahaan produksi Donner mengonfirmasi wafatnya sang sutradara tanpa penjelasan lebih lanjut tentang penyebabnya. Sean Astin, bintang Goonies (1985) turut menyampaikan kesan di akun Twitter-nya dengan mengutip kalimat terkenal dari film yang hit pada 1985 itu, "Goonies never say die."
"Richard Donner memiliki suara terbesar dan paling booming yang dapat Anda bayangkan. Dia menarik perhatian dan dia tertawa seperti tidak ada orang yang pernah tertawa sebelumnya. Dick sangat menyenangkan. Apa yang saya rasakan dalam dirinya, sebagai anak berusia 12 tahun, adalah dia peduli. Aku suka betapa dia peduli,” kata Astin, seperti dikutip USA Today, Selasa (6/7).
Donner dikenal sebagai pribadi yang ramah. Lahir dengan nama lengkap Richard Donald Schwartzberg di Bronx pada 24 April 1930, dia memperoleh ketenaran dengan fitur pertamanya, yakni sinema horor The Omen (1976).
Donner kemudian menyalurkan kecintaannya pada karakter Superman, menganggap perlunya efek khusus yang akan meyakinkan penonton bahwa seorang adiwira benar-benar bisa terbang. Donner mendapuk Christopher Reeve yang kurang dikenal untuk menjadi pemeran utama. Sang aktor pun mendadak terkenal dengan peran tersebut dan dikaitkan dengan Superman selama sisa hidupnya.
Superman adalah hit box office senilai 300 juta dolar AS yang mencetak tiga nominasi Oscar, termasuk score terbaik oleh John Williams dan memenangkan Academy Award pencapaian khusus untuk efek visualnya. Film ini mengatur template film superhero untuk diikuti. Pada abad ke-21, genre ini mendominasi box office di AS dan di seluruh dunia.