Selasa 13 Apr 2021 13:45 WIB

Apa yang Harus Dikonsumsi Sebelum dan Setelah Vaksinasi

Ada beberapa makanan yang mendukung kebutuhan tubuh saat melakukan vaksinasi Covid.

Rep: Puti Almas/ Red: Gita Amanda
Vaksin Covid 19 (ilustrasi)
Foto: Flickr
Vaksin Covid 19 (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Vaksinasi untuk mencegah infeksi virus corona jenis baru (Covid-19) telah dimulai di banyak negara di seluruh dunia. Meski belum semua orang mendapatkannya, ada beberapa hal yang perlu diketahui dan dipersiapkan.

Salah satunya mengenai apa saja makanan yang perlu dikonsumsi sebelum dan setelah vaksinasi Covid-19? Dilansir Health.com, ada beberapa strategi makan yang mendukung kebutuhan tubuh saat melakukannya.

Baca Juga

Pertama, menghindari minuman atau makanan yang mengandung alkohol. Beberapa alasan mengapa sebaiknya ini dihindari adalah karena ada orang yang hanya mengalami efek samping vaksin secara ringan.

Namun, ada yang justru mengalami kelelahan, sakit kepala, nyeri otot, menggigil, demam, dan mual. Konsumsi alkohol ringan dapat memicu dehidrasi, yang dapat memperparah efek samping ini.

Kedua, perhatikan untuk konsumsi makanan berserat di malam sebelum vaksinasi. sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Clinical Sleep Medicine menemukan bahwa makan terlalu sedikit serat buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan, dan terlalu banyak lemak jenuh dan gula, seperti daging berlemak, produk susu, dan permen dapat menyebabkan gangguan tidur.

Sebaliknya, asupan serat yang lebih tinggi menghasilkan lebih banyak waktu untuk tidur nyenyak dan berkualitas tinggi. Dalam studi tersebut, peserta yang diteliti juga tertidur lebih cepat setelah mengkonsumsi makanan yang disediakan oleh ahli gizi, dibandingkan dengan mereka yang memilih makanannya sendiri.

Makanan yang memenuhi kriteria mendukung tidur nyenyak dan berkualitas diantaranya adalah salad dengan minyak zaitun atau salmon dengan brokoli tumis, dan kentang panggang. Jika membutuhkan camilan antara makan malam dan waktu tidur, ambil buah segar atau kacang-kacangan.

Cobalah memberi jeda waktu selama tiga jam antara makan malam dan tidur. Selain itu, pastikan untuk menghindari kafein enam jam sebelum tidur.

Ketiga, jaga hidrasi dengan baik. Ini adalah salah satu cara terpenting untuk menjaga tubuh dalam kondisi prima saat vaksinasi.

Menurut Institute of Medicine (IOM), perempuan membutuhkan 2,7 liter cairan total per hari atau lebih dari 11 gelas. Sementara, pria membutuhkan 3,7 liter atau lebih dari 15 gelas.

Keempat, konsumsi makanan seimbang sebelum vaksinasi. Pastikan gula darah Anda dalam kondisi stabil, tidak rendah, yang diyakini dapat membuat pingsan.

Jika Anda melakukan vaksinasi di pagi hari, cobalah konsumsi oatmeal bersama buah dan kacang-kacangan. Telur dadar, sayur, dan alpukat juga bisa menjadi pilihan.

Sementara, jika jadwal vaksinasi berlangsung sore, konsumsi sayuran, lentil, quinoa, dan tahini. Selain itu, Anda bisa memilih untuk hanya mengkonsumsi smoothie saat tidak merasa mood untuk makan. Cobalah smoothie yang terbuat dari bayam, yogurt, susu, pisang, beri, dan selai kacang.

Kelima, setelah vaksinasi dilakukan, Anda mungkin perlu menyiapkan makanan seperti sup, kentang, atau buah seperti pisang dan melon. Hindari makanan seperti keju, saus krim, gorengan, daging, dan makanan manis yang berpotensi membuat rasa mual.

Ada beberapa orang yang merasa mual pascavaksinasi, di saat sejumlah lainnya mengatakan kehilangan nafsu makan. Jika ini terjadi pada Anda, cobalah konsumsi camilan atau makanan ringan.

Perlu diingat bahwa efek samping vaksin biasanya akan hilang dalam beberapa hari. Namun, kebiasaan sehat seperti konsumsi makanan kaya nutrisi dan meminum banyak air akan membawa manfaat kesehatan jangka panjang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement