9 Tanda Seseorang Alami Penyakit Serius

5. Merasa dingin

Jika Anda merasa dingin padahal cuaca sedang panas, waspadalah. Itu mungkin disebabkan oleh hipotiroidisme (tiroid yang kurang aktif). Sekitar 1 dari 10 wanita memiliki beberapa bukti hipotiroidisme. Ini juga terkait dengan kelelahan, kelesuan, dan sembelit.

Merasa dingin juga bisa menjadi tanda penyakit lain seperti anemia, stres kronis, hingga efek samping diet ekstrim. Pada kasus yang lebih ekstrim, penderita anoreksia nervosa juga sering merasa kedinginan.

6. Keluar darah dari dubur

Jika Anda melihat darah ketika buang air besar itu mungkin tanda wasir. Wasir adalah varises yang terjadi di sekitar anus Anda. Anda tidak akan tahu mereka ada di sana kecuali mereka berdarah atau mulai terluka.

Tak hanya itu, keluar darah di bagian dubur juga bisa menjadi tanda kanker usus. Jadi lebih baik periksakan ke dokter.

7. Bau mulut

Apakah Anda salah satu dari 25 persen populasi yang menderita bau mulut atau halitosis? Ini bukan lelucon, karena ini bisa menjadi tanda kondisi medis mendasar yang signifikan. Itu juga bisa membahayakan kesehatan Anda.

Sebanyak 85 persen kasus disebabkan oleh tidak membersihkan gigi dengan benar hingga tidak mengunjungi ahli kesehatan gigi. 10 persen kasus halitosis berasal dari telinga, hidung dan tenggorokan, misalnya tonsilitis, postnasal drip, dan sinusitis.

Sementara 5 persen kasus halitosis berasal dari saluran cerna, misalnya karena refluks, dan penyakit tukak lambung. Ada beberapa dugaan bahwa itu mungkin terkait dengan infeksi Helicobacter pylori.

8. Penglihatan kabur

Mengalami penglihatan kabur secaa bertahap bisa terjadi terkait usia. Penglihatan kabur juga bisa disebabkan penyakit lain seperti diabetes dan berbagai kondisi yang memengaruhi saraf dan otot yang memasok mata Anda. Ini termasuk Multiple Sclerosis dan Penyakit Parkinson.

9. Sering lupa atau bingung

Jika Anda sering mengeluh lupa atau bingung jangan anggap sepele bisa jadi itu gejala suatu penyakit seperti demensia. Tapi untuk lebih jelasnya Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk menjalani tes lanjutan, sehingga bisa ditangani dengan tepat.