Kehilangan Otot
Massa otot mencapai masa keemasan di sekitar usia 25 tahun. Setelah itu, massa otot akan mulai menurun kecuali bila seseorang melakukan latihan kekuatan. Penurunan massa otot akan menjadi lebih signifikan setelah emncapai suia 50 tahun, ketika produksi hormon ikut menurun.
Tubuh Menyimpan Lebih Banyak Lemak
Semakin bertambah usia, tubuh akan menyimpan lemak lebih banyak dan lebihs sedikit membakar lemak. Hal ini bisa terjadi, khsuusnya ketika seseorang stres atau dehidrasi. Oleh karena itu, di tahapan usia ini seseorang mungkin akan mulai mengalami perubahan bentuk tubuh dan mengalami penambahan berat badan lebih mudah.
Fleksibilitas Menurun
Bukan tanpa alasan bila ada banyak orang yang bisa melakukan split di usia 50-an tahun. Setelah usia 50 tahun, fleksibilitas tubuh juga akan berkurang. Kondisi tersebut akan emmbuat seseorang lebih rentan mengalami cedera otot. Menjalani latihan seperti peregangan atau pijatan terapi dinilai dapat membantu mencegah terjadinya cedera tersebut.
Perubahan Kulit
Seiring dengan bertambah tuanya usia, kulit juga ikut menua. Kulit akan lebih berkerut dan selulit akan lebih tampak. Kondisi tersebut terjadi karena produksi kolagen yang menurun.
Perubahan Bentuk Kaki
Saat memasuki usia ini, disadari atau tidak bentuk kaki akan berubah menjadi lebih panjang dan lebar. Hal ini terjadi karena kaki menjadi lebih rata akibat adanya penurunan elastisitas tendon dan ligamen. Berat badan juga turut menjadi faktor kontribusi.