2. Ganti dengan minuman lain

Mengganti kopi dengan minuman lain bisa membantu, terutama jika itu bagian dari rutinitas pagi. Ketika Manacker berhenti minum kopi, dia menggantinya dengan teh matcha, yang masih mengandung sedikit kafein, tetapi tidak sebanyak kopi. Jika ingin menghilangkan kafein sepenuhnya, beralihlah ke minuman tanpa kafein, seperti teh herbal.

3. Metode cold turkey

Metode cold turkey yaitu berhenti secara langsung atau sekaligus. Jika ingin berhenti minum kopi secepat mungkin, metode ini mungkin berhasil. Metode yang biasanya dilakukan para pecandu narkoba atau perokok yang langsung tidak mengonsumsi zat adiktif atau nikotin.

Namun, memang tidak semua orang bisa menggunakan metode cold turkey ini. Menurut Lauren Manacker, membangun komitmen dan menyusun alasan-alasan dapat membantu berhenti minum kopi.

Kopi umumnya dianggap sebagai minuman yang aman dikonsumsi, terutama jika kurang dari 400mg kafein sehari atau rata-rata sekitar empat cangkir kopi menurut Mayo Clinic. Konon, kafein dan kopi memengaruhi setiap orang secara berbeda.

Untuk satu orang, 200mg kafein tidak berpengaruh, tetapi bagi orang lain itu bisa membuat mereka merasa tidak enak. Efek samping yang timbul dari takaran yang melebihi biasanya, seperti kegelisahan atau merasa tidak enak, perasaan gelisah, cemas, atau jijik saat mereka minum kopi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika