2. Acquired immune deficiency syndrome (AIDS)
Ini merupakan sejumlah gejala atau sindrom yang timbul karena rusaknya sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV. Orang yang mengidap HIV/AIDS lebih sulit melawan penyakit atau infeksi, terutama jika tidak mendapatkan pengobatan.
3. Overactive immune system (sistem imun yang terlalu aktif)
Ketika sistem kekebalan menjadi hiperaktif, ia akan berlebihan merespons berbagai zat di lingkungan, seperti jamur, debu, dan serbuk sari.
4. Penyakit autoimun
Ketika memiliki penyakit autoimun, tubuh tidak dapat membedakan perbedaan antara sel Anda sendiri dan sel asing atau antigen yang berpotensi berbahaya, yang menyebabkan sistem kekebalan bekerja melawan dirinya sendiri. Ada lebih dari 80 jenis gangguan autoimun, seperti lupus, penyakit celiac, dan artritis reumatoid.