VIVA – Tragedi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak pada Sabtu 9 Januari 2021 menjadi duka untuk seluruh masyarakat Indonesia. Bukan hanya keluarga, sejumlah kerabat dan orang yang kenal dengan para korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ182 juga mengungkapkan rasa duka mereka di media sosial.
Hal tersebut juga dilakukan oleh presenter Arie Untung, melalui akun media sosialnya, suami dari Fenita Arie ini mengunggah video ceramah dari Kapten Afwan tahun lalu. Kapten Afwan diketahui merupakan salah satu awak pesawat tujuan Jakarta-Pontinak tersebut.
Kapten Afwan selama ini dikenal sebagai pribadi yang memiliki kepribadian baik dan santun di lingkungan rumahnya, di kawasan Cibinong, Bogor. Warga juga mengenalnya lantaran sang kapten sering memberikam ceramah tausyiah di masjid.
Lalu seperti apa video ceramah Kapten Afwan pada tahun lalu yang diunggah Arie Untung? Simak di sini
Dalam video berdurasi 1 menit itu terlihat Kapten Afwan yang mengenakan baju koko, dengan kopiah putih dan bersarung kotak-kotak. Kapten Afwan tampak memberikan tausyiah. Dalam momen itu Kapten Afwan memberikan ceramah terkait dengan cara meggapai surga Allah melalui infaq dan sadaqah.
"Untuk mencari kebaikan, kebaikan untuk menggapai surganya Allah yang sudah disediakan oleh Allah SWT, surga itu adalah langit dan bumi bagi orang-orang yang muttakin. Muttakin ini secara bahasa adalah melakasanakan segala perintah Allah dan menjauhi segala larangannya. Siapa dia? Orang-orang yang menginfaqkkan hartanya di masa senang maupun masa tidak senang atau masa sulit atau tidak sulit," kutipan video ceramah Kapten Afwan yang diunggah Arie Untung. Arie Untung juga menunjukkan kekagumannya pada Kapten Afwan, seperti apa?
Dalam unggahan itu juga Arie Untung menunjukkan kekagumannya terhadap sosok Kapten Afwan yang diketahui masih mau memberikan ceramah. Meski diketahui bayaran dari ceramah tidak sebesar dengan gaji yang didapatkan Kapten Afwan sebagai pilot.
"Kok masih mau capt? Masya Allah. Kok masih mau ya? seorang Pilot yg bisa dibilang berkecukupan tapi masih bersedia berdakwah? Emang brp sih hasilnya, dibanding jadi pilot? Hasilnya nikmat yg gabisa dibeli ajaib ya? Itulah nikmatnya iman Gabisa dishare rasanya Cuma bisa di experience.Penilaian orang jadi ga berarti.Yg penting penilaian Allah #masyaallahtabarakallah#sj182," tulis Arie Untung.
Tidak hanya itu saja, Arie Untung juga menjadikan insiden kecelakaan yang terjadi pada Sabtu lalu sebagai refleksi untuk terus berada di jalan Allah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika