REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rasa kembung sesudah makan kerap dialami sebagian orang. Biasanya, perut kembung akan terjadi ketika menyantap makanan dalam jumlah banyak. Kebiasaan ini memang tidak baik diterapkan.
Spesialis Pengobatan Internal dan Obesitas di Amerika Serikat (AS) Natasha Fuksina, mengatakan, perut kembung setelah makan bisa diatasi dengan menyeruput teh hangat. Tak hanya itu, banyak jenis teh yang juga memiliki sifat antiinflamasi sehingga bisa membantu redakan perut kembung.
“Cairan segera masuk ke perut dan mencapai usus dalam beberapa menit, tergantung pada jumlah makanan di usus,” ujar Fuksina, dilansir Pop Sugar, Selasa (29/12).
Fuksina mengatakan, diperlukan waktu 10 hingga 30 menit agar teh dapat membantu meredakan gejala kembung. Di sisi lain, kembung yang terjadi terus menerus bisa menjadi tanda kondisi mendasar yang memerlukan perhatian medis.
Dalam beberapa kasus, minum teh dapat menutupi gejala suatu kondisi, mencegah Anda mencari pengobatan tepat waktu. Itulah mengapa penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum beralih ke teh untuk meredakan nyeri.
Selain itu, berhati-hati dengan apa yang Anda tambahkan ke dalam teh. Fuksina menunjukkan bahwa beberapa jenis pemanis dapat memperburuk peradangan di usus dan menyebabkan produksi gas berlebih, serta kembung.
Produk susu dan bagaimana pengaruhnya terhadap usus lebih spesifik untuk orang tertentu. Teh menjadi yang paling disarankan oleh Fuksina untuk mengurangi kembung dan alasannya dan Anda dengan mudah mendapatkannya di banyak toko.