Kamis 19 Nov 2020 23:50 WIB

Rapper Tuan Tigabelas Siap Tampil di 'Asian Sound Syndicate'

Rapper Tuan Tigabelas akan masukkan unsur tradisional dalam penampilannya.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Nora Azizah
Festival musik hip-hop Asian Sound Syndicate at Home segera digelar 19-20 Desember 2020.
Foto: Tangkapan layar konferensi pers virtual
Festival musik hip-hop Asian Sound Syndicate at Home segera digelar 19-20 Desember 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapper asal Indonesia, Tuan Tigabelas, siap tampil dalam festival musik hip-hop Asian Sound Syndicate at Home atau #ASSatHome Desember mendatang. Dia senang masih berkesempatan menghibur penikmat musik melalui pertunjukan virtual.

Terlebih, di masa pandemi Covid-19 di mana dia sangat merindukan interaksi dengan para penikmat musik. Bersama deretan musisi dari Indonesia, Jepang, dan Korea Selatan, rapper dengan nama asli Upi itu menyiapkan penampilan spesial.

Baca Juga

"Akan bikin penampilan se-Indonesia mungkin, memasukkan unsur-unsur tradisional, instrumen musik tradisional. Ini konsep yang belum pernah saya bawakan sebelumnya. Semoga bisa dinikmati," kata Tuan Tigabelas pada konferensi pers virtual.

Menurut sang musisi, musik hip-hop di setiap negara berbeda dan memiliki keunikan masing-masing. Pasalnya, hip-hop bukan sekadar genre, melainkan kultur yang dapat membaur dengan kearifan lokal. Menonjolkan itu menjadi sebuah keharusan.

Dia senang dapat berpartisipasi dalam Asian Sound Syndicate seperti tahun lalu karena kembali menguatkan jejaring dengan musisi lintas negara. Tentunya, Tuan Tigabelas memperkenalkan karyanya kepada pendengar baru dari kawasan Asia.

Kebanggaan lain yang dirasa Tuan Tigabelas adalah karena festival musik menggalang dana untuk pendidikan, khususnya pesantren di Indonesia. Itu menjadi pengingat bahwa semua orang menghadapi krisis bersama dan saling menguatkan.

Sama seperti musisi lainnya, Tuan Tigabelas akan menjalani proses perekaman penampilan, sebelum penayangan festival di platform Visinetshow. Dia berusaha beradaptasi dengan aturan protokol kesehatan yang berlapis.

Sang musisi tak mau mengeluhkan itu karena semua demi kebaikan bersama. Menurut dia, #ASSatHome menjadi momentum spesial dan pembuktian bahwa pandemi tidak membunuh semangat, kreativitas, dan kepedulian. Dia berharap penonton tetap bersemangat.

"Saat perform biasanya komunikasi dua arah, tapi sekarang enggak ada penonton di depan mata. Bagaimana caranya melakukan treatment supaya aura dan frekuensinya tetap nyampe," ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement