REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sutradara Quentin Tarantino akan menghadirkan karya yang berbeda dibandingkan biasanya. Alih-alih merilis film, sutradara peraih Piala Oscar ini akan meluncurkan dua buku bersama penerbit Harper.
Salah satu buku yang akan dirilis merupakan novelisasi film Once Upon a Time... In Hollywood. Novel ini rencananya akan dirilis pada musim panas mendatang.
Cerita dari film yang dirilis pada 2019 ini mungkin sudah diketahui banyak orang. Oleh karena itu, novel Once Upon a Time... In Hollywood menjanjikan sesuatu yang segar, menghibur, dan mengejutkan yang belum diketahui dari versi filmnya.
Keputusan Tarantino untuk merilis buku sebenarnya bukan hal yang mengejutkan. Sang sutradara sudah sejak lama menggemari novel-novel yang diadptasi dari film.
Tarantino mengatakan, penerbitan novel Once Upon a Time... In Hollywood merupakan bentuk kontribusinya untuk genre novel adaptasi film yang kerap terpinggirkan, namun dicintai. Tarantino berjanji akan mengeksplorasi lebih jauh karakter-karakter serta cerita dalam novel Once Upon a Time... In Hollywood.
"(Semoga) novelnya dapat duduk berdampingan dengan versi sinematiknya," ungkap Tarantino.
Film Once Upon a Time... In Hollywood dibintangi oleh Leonardo DiCaprio dan Brad Pitt. Film ini meraih 10 nominasi dalam Academy Awards dan berhasil memenangkan dua nominasi di antaranya.
Selain novel Once Upon a Time... In Hollywood, Tarantino juga akan meluncurkan buku non fiksi berjudul Cinema Speculation. Pihak penerbit mengungkapkan, buku ini akan menggali lebih dalam mengenai film di era 1970-an. Akan tetapi, belum diungkapkan kapan buku kedua Tarantino ini akan dirilis.
"Buku ini akan diperkaya dengan perpaduan esai, ulasan, tulisan pribadi dan pengandaian-pengandaian dari salah satu pembuat film ternama," kata Harper yang merupakan bagian dari HarperCollins Publishers.
Tarantino mengatakan, dia akan pensiun dari membuat film setelah menyelesaikan film kesepuluhnya. Tarantino mengawali kariernya sebagai sutradara dengan menggarap film pertamanya, yaitu Reservoir Dogs. Once Upon a Time... In Hollywood merupakan film kesembilan yang dia buat.
Tarantino mengambil keputusan tersebut karena dia menilai banyak sutradara yang kehilangan kepiawaian mereka di usia lanjut. Menulis telah lama menjadi bagian dari rencana transisi Tarantino.
"Saya melihat diri saya sendiri menulis buku-buku film dan mulai menulis untuk teater, jadi saya tetap akan berkarya. Saya hanya berpikir saya telah memberikan semua yang saya miliki untuk film," jelas Tarantino.