REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Aktor Robert Pattinson kembali menjalani proses produksi film The Batman di Inggris. Setelah jeda hampir enam bulan akibat pandemi Covid-19, kegiatan syuting sinema arahan sutradara Matt Reeves itu kembali dilanjutkan.
Dikutip dari laman Fox News, Pattinson pertama kali terlihat di lokasi syuting pada Rabu (7/10) pagi. Dia juga terlihat pada Senin (12/10) untuk pengambilan gambar sebuah adegan pemakaman dengan ratusan pemeran figuran.
Kondisi itu cukup mencemaskan, sebab syuting berlangsung di tengah lonjakan kasus Covid-19 di Inggris yang kembali terjadi. Tiga hari setelah The Batman memulai syuting September silam, sempat ada jeda karena salah satu kru terdeteksi positif.
Informan mengatakan kepada media bahwa para kru dan aktor yang ada di lokasi mengenakan masker di sela pengambilan gambar untuk adegan film. Bagaimanapun, sumber itu terkejut karena ada banyak orang yang terlibat.
Semula mereka tidak menyangka 100 orang yang berbasis di studio film di Hertfordshire akan beraktivitas di tempat berisiko tinggi di area barat laut. Semua orang yang terlibat sudah menjalani tes terkait infeksi virus corona.
"Kami diberi tahu bahwa ini adalah pekerjaan dengan aturan makan dan tidur yang ketat. Kami diminta makan sendiri-sendiri di kamar hotel. Walaupun film Hollywood, ini sama sekali tidak glamor," kata sumber tersebut.
Warner Bros Pictures tidak menanggapi permintaan komentar dari media terkait pernyataan itu. Sebelum ini, rumah produksi sudah mengumumkan bahwa The Batman dijadwalkan tayang pada 4 Maret 2022.
Selain Pattinson, film turut dibintangi Zoë Kravitz, Colin Farrell, Paul Dano, Jeffrey Wright, dan Andy Serkis. Kravitz yang memerankan Catwoman juga sudah terlihat di lokasi syuting di Inggris dan cukup mengkhawatirkan pekerjaannya.
"Ada orang-orang yang menyentuh wajah dan tubuhku sepanjang hari. Aku butuh bantuan mengenakan kostum kucing, tidak bisa memakainya sendiri. Aku juga sepertinya menyentuh banyak hal karena kepentingan kostum dan adegan pertarungan," ucapnya.