Selasa 01 Sep 2020 10:34 WIB

Video Viral Dokter Keluarkan Ular dari Tenggorokan Pasien

Kabarnya, ular menyelinap ke tenggorokan saat perempuan asal Rusia itu terlelap.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Reiny Dwinanda
Ruang operasi. (Ilustrasi) Sebuah video yang beredar luas memperlihatkan tim dokter mengeluarkan ular dari tenggorokan pasien asal Rusia.
Foto: AP/Virginia Mayo
Ruang operasi. (Ilustrasi) Sebuah video yang beredar luas memperlihatkan tim dokter mengeluarkan ular dari tenggorokan pasien asal Rusia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah video mengerikan dengan latar ruang operasi beredar luas beberapa waktu lalu. Dilansir laman The Sun, seorang pria yang merekam kejadian itu berkata, "mari kita lihat apa ini".

Dalam video tersebut kemudian tampak tim dokter memasukkan endoskop yang ujungnya menyedot ular keluar dari mulut pasiennya. Kabarnya, hewan melata itu menyelinap ke mulut pasien itu lantas masuk ke tenggorokannya selagi dia tidur di kediamannya di Rusia.

Baca Juga

Pemandangan berikutnya serupa dengan mimpi buruk. Petugas medis perempuan yang membantu dokter sampai terkaget dan melompat mundur begitu menyadari apa yang dipegangnya.

 

Beberapa staf medis lain sontak berteriak ketika menyadari panjang ular yang baru saja mereka keluarkan dari tenggorokan pasien itu 1,2 meter. Petugas medis masih tampak keheranan kala meletakkan hewan tersebut ke dalam wadah.

Tidak jelas apakah ular itu masih hidup atau mati. Tak ada keterangan detail pula mengenai sudah berapa lama ia berada di dalam tubuh perempuan itu.

Pasien tersebut dilarikan ke rumah sakit setelah dia merasa tak enak badan. Perempuan muda itu kemudian dibius total agar dokter bisa memeriksa tenggorokannya.

Kementerian Kesehatan Dagestan, sebuah republik yang berada di pegunungan dan berbatasan dengan Laut Kaspia, mengatakan bahwa mereka masih menyelidiki video tersebut. Kepala dokter rumah sakit distrik Levashinsky, Patimat Abdurashidova mengatakan, dia tidak mengetahui apakah pernah ada operasi semacam itu di lembaganya.

Penduduk setempat juga mengatakan, insiden seperti itu jarang terjadi. Akan tetapi, warga yang lebih tua menyarankan yang muda untuk tidak tidur di luar, karena ada risiko ular merayap ke dalam mulut.

Pasien perempuan itu tidak diidentifikasi, begitu pun jenis ularnya. Desa Levashi memiliki populasi 11.500 jiwa dan berada di ketinggian 4.165 kaki.

Laman Sun Online belum bisa menguak keaslian rekaman tersebut. Beberapa orang berkomentar bahwa itu adalah parasit atau cacing raksasa, namun tampaknya terlalu besar, sehingga perlu diragukan lagi kalau itu adalah ular.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement