Clock Magic Wand Quran Compass Menu

Konsultan Kopi: Kemasan Literan Cara Gerai Kopi Berefisiensi

Kopi satu liter juga menjadi tren baru minum kopi di masa pandemik Covid-19.

Rep: Santi Sopia
Kopi satu liter juga menjadi tren baru minum kopi di masa pandemik Covid-19 (Foto: ilustrasi kopi)
Needpix Kopi satu liter juga menjadi tren baru minum kopi di masa pandemik Covid-19 (Foto: ilustrasi kopi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tren kopi satu liter kian banyak diadopsi saat ini. Hal itu dianggap sebagai strategi bertahan di masa pandemi Covid-19.

Sponsored
Sponsored Ads

Konsultan Kopi, Chef Ronald Prasanto, melihat tren kopi literan dikarenakan gerai kopi harus membuat efisiensi. Tren ini sekaligus menjadi cara baru menikmati minuman kafein favorit di saat pandemi Covid-19.

"Jadi untuk memenuhi kebutuhan kafein tapi mengurangi pemakaian packaging, sehingga dengan literan packagingnya hanya menggunakan satu packaging," kata pemilik Rons Laboratory, kepada republika.co.id, belum lama ini.

Paket literan menjadi andalan beberapa gerai untuk tetap memberi suguhan spesial pada konsumen. Pemesanan literan dapat dijadikan stok di lemari es selama beberapa hari atau pekan.

Adanya kopi literan juga sebagai bagian dari kenormalan baru. Cofee shop harus membatasi pengunjung yang ingin menikmati kopi di gerai.

Scroll untuk membaca

"Dengan literan juga akan lebih mudah untuk pengiriman di mana itu sangat membantu di saat pandemi ini. Saat ini coffee shop tidak bisa menerima tamu dine in (di tempat)," katanya.

Kopi literan juga banyak ditawarkan secara daring agar lebih memudahkan konsumen. Namun kopi dengan ukuran satu liter itu juga bisa dibuat sendiri di rumah menggunakan bahan kopi sesuai selera, baik dari biji kopi langsung maupun instan.

Berita Terkait

Berita Terkait

Rekomendasi

Republika TV

>

Terpopuler

>