Senin 25 May 2020 18:06 WIB

3 Hal yang Perlu Anda Ketahui tentang Sayuran Beku

Proses pembekuan dapat memengaruhi nilai gizi dan nutrisi tertentu secara berbeda.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Qommarria Rostanti
Sayuran beku/ilustrasi
Foto: abcnews
Sayuran beku/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANSISCO -- Sayuran beku sering dianggap sebagai alternatif. Tak hanya lebih murah dan mudah untuk dipersiapkan, sayuran beku juga memiliki umur simpan lebih lama dibandingkan sayuran segar.

Namun, sebagian orang mungkin masih ragu apakah sayuran beku bisa menjadi tambahan untuk diet sehat dan lengkap? Berikur serba-serbi sayuran beku yang perlu Anda ketahui seperti dilansir di laman healthline.com:

1. Nilai gizi

Sayuran jenis ini biasanya segera dibekukan setelah dipanen. Sering disebutkan bahwa sayur beku umumnya mempertahankan banyak nutrisi. Faktanya, salah satu penelitian menunjukkan pembekuan dapat memengaruhi nilai gizi sayuran dan nutrisi tertentu secara berbeda. Sebagai contoh, sebuah studi menemukan brokoli beku mengandung lebih tinggi riboflavin dibandingkan brokoli segar. Sementara, kacang polong beku memiliki lebih rendah vitamin dibandingkan kacang polong segar.

Menurut sebuah ulasan, kandungan vitamin C dari sayuran tertentu dapat menurun 10 hingga 80 persen selama proses pembekuan dan kehilangan nutrisi rata-rata sekitar 50 persen. Perlu diingat bahwa metode memasak lainnya, seperti merebus, menggoreng, dan memanaskan juga dapat menyebabkan hilangnya nutrisi, bahkan pada sayuran segar atau kemasan kaleng.

2. Pengawet

Saat memilih sayuran beku, penting untuk memeriksa label bahan dengan hati-hati. Meskipun sebagian besar sayuran beku bebas dari zat tambahan dan pengawet, beberapa di antaranya mungkin mengandung tambahan gula atau garam. Beberapa sayuran beku juga dapat dipasangkan dengan campuran bumbu yang dapat menambah rasa sehingga dapat meningkatkan jumlah natrium, lemak, atau kalori dalam produk akhir. Jika ingin mengurangi jumlah kalori atau menurunkan berat badan, hindari sayuran beku yang disajikan bersama topping dengan kalori tinggi seperti mentega, bawang putih, keju, atau saus.

3. Mudah disimpan

Sayuran beku dapat disiapkan dengan mudah. Hal ini menjadikannya alternatif yang cepat dan nyaman dari sayuran segar. Sayuran beku juga biasanya lebih murah dibandingkan sayuran segar sertamemiliki umur simpan lebih lama. Hal tersebut membantu Anda mendapatkan yang terbaik. Terlebih lagi, sayuran beku tersedia sepanjang tahun. Artinya Anda dapat menikmati sayuran favorit terlepas apakah saat itu sedang musim atau tidak.

Sumber: https://www.healthline.com/nutrition/are-frozen-vegetables-healthy#benefits

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement