REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komedian senior Indro Warkop mengenang sosok Ade Irawan sebagai salah seorang seniornya di industri perfilman Indonesia. Menurut dia, Ade merupakan sosok yang menghargai waktu dan selalu peduli terhadap sesama.
"Beliau senior saya banget. Gimana sih, artis zaman dulu. Saya selalu senang bagaimana dia menghargai waktu, menghargai semua, menghargai kru. Itu yang susah didapat," kata Indro saat ditemui di rumah duka Ade di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat.
Di mata Indro, perilaku Ade sebagai seorang artis terkenal sangat terpuji. Aktor berusia 61 tahun ini menjadikan Ade yang merupakan pemain film dokumenter Penumpasan Pengkhianatan G 30 S PKI itu sebagai teladan.
"Itu yang dulu sebenarnya kami tiru, bagaimana menghargai waktu, on time," kata Indro.
Walaupun usia Indro terpaut jauh dengan Ade, namun keduanya bisa dibilang mengawali karier di industri perfilman bersama-sama. Dia juga dekat dengan almarhumah aktris Ria Irawan, putri Ade dan Bambang Irawan.
"Walaupun saya enggak seumuran, tapi bisa dibilang kami berangkat sama-sama. Ria juga kan suka nongkrong di Prambrors, zaman kami masih di Prambors," kata Indro.
Almarhum Ade disemayamkan di rumah duka yang berada di Jalan Anggrek Lestari Indah Blok N No. 11, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Ade berpulang dalam usia 82 tahun di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan.
Jenazah bintang film Ungu Violet itu rencananya akan dimakamkan pada Sabtu (18/1) di TPU Tanah Kusir, Jakarta. Ade akan dikebumikan satu liang dengan suaminya.
"Pemakaman besok pukul 10.00 di Tanah Kusir yang kemungkinan akan dimakamkannya sama dengan makam bapak saya almarhum. Ditumpuk," kata Ade Bambang Irawan saat ditemui di rumah duka, Jakarta, Jumat (17/1).