Rabu 15 Jan 2020 05:55 WIB

Sejumlah Manfaat Jambu Biji untuk Bayi

Sebagian orang masih ragu memberikan jambu biji pada bayi.

Rep: Puti Almas/ Red: Nora Azizah
Sebagian orang masih ragu memberikan jambu biji pada bayi (Jambu Biji Merah)
Foto: Wikimedia
Sebagian orang masih ragu memberikan jambu biji pada bayi (Jambu Biji Merah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jambu biji adalah salah satu buah yang mengandung banyak mineral dan vitamin penting. Banyak orang dari semua kelompok umur yang menikmati buah dengan rasa unik ini.

Meski demikian, tak sedikit yang ragu apakah jambu biji boleh diberikan untuk bayi dan anak-anak. Dilansir Bold Sky, Rabu (15/1), buah dianggap sebagai makanan terbaik untuk memenuhi nutrisi penting di masa pertumbuhan.

Baca Juga

Seringkali ada kesalahpahaman bahwa jambu biji tidak aman untuk bayi dan anak-anak karena biji padatnya yang dapat menyebabkan masalah pencernaan. Namun, ada cara lain untuk memperkenalkan buah ini untuk mendapatkan manfaat kesehatan kepada mereka.

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa nilai gizi dalam 100 gram jambu biji adalah 80,8 g air dan energi 68 kkal. Kemudian, terkandung  2,55 g protein, serat makanan 5,4 g, 18 mg kalsium, 228,3 mg vitamin C, 40 mg fosfor, 22 mg magnesium, 2 mg natrium, 417 mg kalium, 0,26 mg zat besi, 49 mcg folat, dan 31 mcg vitamin A bersama dengan vitamin lain seperti B1, B2 dan B3.

Mineral dan vitamin-vitamin penting itu sangat membantu perkembangan fisik dan otak bayi, serta memberikan mereka energi. Selain itu, beberapa manfaat kesehatan jambu biji untuk bayi, diantaranya adalah:

Membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, regenerasi sel dengan vitamin C tinggi yang terkandung di dalamnya.

Membantu perkembangan sistem saraf. Asam folat yang terkandung dalam jambu biji bermanfaat bagi bayi untuk membantu mencegah beberapa cacat lahir yang terkait otak dan tulang belakang seperti anencephaly.

Menjaga kesehatan mata

Jambu biji juga kaya akan vitamin A yang sangat penting untuk penglihatan. Kekurangan vitamin A pada bayi dapat menyebabkan xerophtalmia.

 

photo
Jambu Biji.

Mencegah kanker

Antioksidan dalam jambu biji membantu mencegah bayi dari resiko kanker. Ini juga membantu mencegah penyakit seperti Alzheimer dan Parkinson dan gangguan lain seperti hiperoksia dan peradangan.

Perkembangan otak

Jambu biji kaya akan asam lemak seperti linoleat dan fenolik yang merupakan komponen kunci dalam perkembangan otak bayi dan formasi jaringan lainnya.

Menyehatkan pencernaan

Serat tinggi dalam jambu biji meningkatkan kesehatan pencernaan pada anak-anak dan mencegah sembelit, serta radang usus buntu. Buah ini juga membantu pemulihan saat diaere dan disentri, serta memperkaya produksi darah

Membantu perkembangan tulang

Kalsium dan nutrisi lainnya yang ada dalam jambu biji membantu perkembangan tulang dan tulang rawan pada bayi.

Cara memperkenalkan konsumsi jambu biji pada bayi untuk pertama kalinya dapat Anda lakukan dengan mengukusnya terlebih dahulu. Potong-potong untuk ukuran kecil dan pastikan kulit buah sudah dibuang terlebih dahulu.

Setelah menjadi lunak, tumbuk buahnya dan saring semua bijinya atau keluarkan dengan sendok. Kemudian, berikan sebagian kecil jambu biji kepada bayi dan perhatikan tanda-tanda ketidaknyamanan atau efek samping yang mungkin terjadi pada anak Anda.

Jika tidak ada tanda-tanda dari efek samping atau ketidaknyamanan pada bayi, sajikan kembali setelah beberapa waktu. Ingatlah untuk membatasi konsumsi jambu biji hingga dua kali seminggu karena sifat asam dari buah ini bisa menyebabkan ruam popok pada bayi.

Jangan lupa untuk sellau mencuci bersih jambu biji sampai bersih sebelum dikonsumsi oleh bayi dan anak-anak. Gunakan selalu jambu biji yang segar dan matang dan hindari memberikan buah dalam keadaan dingin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement