Selasa 31 Dec 2019 22:57 WIB

Segudang Manfaat dari Jeruk Bali

Jeruk bali bisa menjadi solusi ketika mempunyai masalah dalam kelebihan berat badan.

Rep: MGROL126/ Red: Nora Azizah
Jeruk pomelo atau sering disebut jeruk bali ini memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan.
Foto: Flickr
Jeruk pomelo atau sering disebut jeruk bali ini memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jeruk pomelo atau sering disebut jeruk bali ini memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan. Jeruk bali bisa menjadi solusi ketika anda mempunyai masalah dalam kelebihan berat badan atau diet dan masalah kesehatan lainnya.

Dilansir melalui pinkvilla, Selasa (31/12), jeruk bali memiliki kadar pati yang rendah dan merupakan buah yang sangat baik untuk penderita diabetes. Kandungan seratnya yang tinggi dapat menahan lapar dan bekerja sebagai penekan yang baik.

Baca Juga

Jeruk ini juga kaya akan enzim yang mampu membakar lemak dan rendah sodium. Hal ini menjadikan jeruk bali sebagai buah yang sangat bagus untuk meningkatkan metabolisme dan mendukung program diet berat badan.

Tak hanya itu, beberapa peneliti melakukan riset dan menyatakan bahwa mengonsumsi setiap hari dapat menurunkan strok iskemik. Jeruk bali mengandung asam salisilat yang mampu memecahkan kalsium buatan tubuh yang menumpuk di tulang sendi.

Jadi jika Anda mempunyai masalah pada persendian maka sangat disarankan untuk meminum jus jeruk bali untuk mengurangi rasa nyeri tersebut. Jeruk bali merupakan sumber penting vitamin dan mineral. Penelitian juga menunjukkan bahwa jeruk bali mengandung likopen, zat yang memberi warna merah dan bekerja sebagai agen melawan tumor dan kanker.

Rasanya yang sedikit asam dan pahit memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi. Selain itu, jeruk bali mngandung unsur-unsur penting lainnya, seperti zat besi, kalsium, kalium, magnesium, fosfor, asam float, dan vitamin B.

Buah ini juga merupakan buah yang rendah akan karbohidrat. Kandungan tersebut sangat baik bagi kesehatan dan program penurunan berat badan.

Buah yang dirasa asam dan pahit ini mengandung asam sitrat dan menciptakan reaksi alkali setelah dicerna. Sifat pahit yang dihasilkan jeruk ini timbul dari esensi yang disebut ‘naringin’ dan dapat meningkatkan system dan proses pencernaan.

Buah ini juga mengandung serat makanan yang disebut pektin yang dapat menyebabkan pencernaan yang lebih baik. Jadi, jangan ragu lagi untuk rutin mengonsumsi jeruk bali karena manfaatnya sangat baik bagi tubuh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement