Senin 25 Nov 2019 10:11 WIB

Ramuan Alami Hadapi Batuk Alyssa Soebandono

Alyssa Soebandono merebus jahe dan madu serta rempah lain sebagai obat batuk.

Rep: Farah Noersativa/ Red: Indira Rezkisari
Pesinetron yang juga figur publik, Alyssa Soebandono.
Foto: Republika/Farah Noersativa
Pesinetron yang juga figur publik, Alyssa Soebandono.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musim pancaroba telah tiba. Musim peralihan antara musim kemarau ke musim penghujan tak jarang menimbulkan dampak kepada kesehatan dan kekebalan imun tubuh sehingga membuat kondisi menjadi drop.

Hal itu juga dirasakan oleh pesinetron Alyssa Soebandono atau Icha. Dalam acara peluncuran produk Lifebuoy varian Honey and Habbatussauda yang dihadiri oleh Icha, dia terlihat sempat batuk-batuk di sela-sela acara.

Baca Juga

Icha mengaku memang tengah diserang batuk-batuk karena adanya peralihan musim ini. Agar tetap fit, dia melakukan beberapa cara yang sangat mudah diterapkan. “Yang pasti minum airnya yang banyak. Apapun keadaannya,” ungkap Icha ditemui usai acara.

Dalam keadaan batuk-batuk seperti yang tengah dialaminya, dia kerap membuat semacam ramuan kesehatan dari bahan-bahan alami. Ramuan itu terdiri atas lemon, sereh, jahe, dan juga madu.

Caranya, Icha merebus sereh dan jahe bersama-sama. Lalu setelah matang, airnya dituangkan ke dalam gelas lalu dicampurkan sedikit perasaan air lemon yang telah dibagi separuh.

“Terus diberikan irisan lemon sedikit. Baru ditambahkan madu juga sedikit. Setelah meminum itu, badan saya dan batuk-batuk menjadi lebih baik keadaannya,” jelas dia.

Pada kondisi cuaca yang tak menentu seperti sekarang ini, Icha menuturkan kita tidak bisa memprediksi bagaiamana kondisinya. Sistem kekebalan tubuh harus diperkuat dengan makanan minuman yang bergizi agar tidak mudah sakit.

“Harus dari kitanya, seperti makanan, istirahat, dan pola hidupnya sendiri juga harus diperhatikan. Kalau tidak, imun tubuh jadi drop,” jelas dia.

Selain itu, istirahat yang cukup juga harus dilakukan meskipun berada di kesibukan yang padat. Tubuh membutuhkan istirahat dan tidak bisa terus dipacu untuk menuruti semua kesibukan.  

“Begitu sudah enakan, baru kita beraktivitas lagi,” kata Icha.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement