REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cerita tentang terowongan waktu selalu menjadi topik menarik untuk divisualkan. Perjalanan lintas masa itu bakal hadir pada serial drama kriminal berjudul Tunnel besutan sineas Shanty Harmayn dan Tanya Yuson.

"Tunnel membawa penonton ke era 1990, di mana seorang polisi memburu seorang pembunuh berantai. Takdir melemparkannya ke masa 30 tahun kemudian di tahun 2020," kata Shanty yang memproduseri Pasir Berbisik pada 2001.

Shanty bercerita, karakter polisi itu bingung dengan lompatan waktu yang tak sengaja dia alami. Gawatnya, pembunuh yang semula dikejar juga terlempar ke tahun yang sama. Dia harus segera memburunya sebelum jatuh korban lain.

Tokoh tersebut meminta bantuan dari koleganya yang berusaha dia temukan. Menangkap si pembunuh adalah tujuan utamanya, karena hanya lewat cara itulah sang polisi bisa kembali ke keluarga dan kehidupan semula di era 1990.

"Berharap film ini dapat menghibur dan memberikan sedikit ketegangan. Terutama mengingatkan kita bahwa waktu sangat penting, apalagi waktu bersama keluarga," kata Shanty yang masih merahasiakan siapa saja pemeran serial.

Tunnel adalah tayangan GoPlay Originals yang baru akan memulai proses produksi. Ada dua serial lain yang juga segera digarap, yaitu Saiyo Sakato karya pasangan Salman Aristo dan Gina S Noer, serta Gossip Girl besutan sutradara Nia Dinata.

GoPlay Originals tersedia di aplikasi GoPlay, platform video-on-demand besutan perusahaan teknologi Gojek. Tayangan orisinal lain yang sudah tersedia yakni Filosofi Kopi The Series, Kata Bocah The Show, dan serial komedi tunggal Haha Club.

Ikuti Whatsapp Channel Republika