REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah sukses memperkenalkan jagat Bumilangit melalui film Gundala, sineas Joko Anwar, kembali meluncurkan karya terbarunya. Ia menjanjikan Perempuan Tanah Jahanam akan lebih mencekam dari film bergenre horornya terdahulu.
Sutradara Pengabdi Setan itu mengakui ingin memiliki pencapaian yang lebih daripada pembuatan film-film sebelumnya. Ia berusaha agar teknik dan estetika film terbarunya ini lebih baik lagi.
“Setelah Perempuan Tanah Jahanam selesai, aku dan para kru sudah sepakat bahwa kita sudah melakukan hal itu,” ungkap Joko pada saat peluncuran trailerPerempuan Tanah Jahanam di Jakarta Selatan, Senin (16/9).
Cuplikan berdurasi 1 menit 47 detik itu menampilkan aktris Tara Basro (Maya) beradu akting dengan Marissa Anita (Dini). Diceritakan, Maya dan Dini berdialog mengenai asal usul keluarga Maya. Demi mengungkap hal tersebut, mereka kemudian pergi ke sebuah desa terpencil.
Suasana desa digambarkan sangat menakutkan. Orang-orang desa di sana tampak tak senang dengan kedatangan kedua perempuan yang bersahabat itu.
Satu per satu adegan horor mulai muncul dengan iringan musik yang turut membangun suasanya seram. Maya dan Dini melihat beberapa kejanggalan dan keanehan mengenai desa tersebut.
Cuplikan trailer film yang disutradarai Joko Anwar, Perempuan Tanah Jahanam.
Sosok Nyi Misni (Christine Hakim) pun muncul dalam cuplikan tersebut. Nyi Misni yang merupakan seorang dukun itu sekali terlhat melakukan sebuah tarian aneh.
“Kamu, kesalahan yang harus aku hapus,” kata Nyi Misni pada akhir cuplikan tersebut.
Produser Perempuan Tanah Jahanam dari Base Entertainment, Shanty Harmayn, mengatakan, sejak awal mengobrolkan projek film ini dengan Joko Anwar, dia ingin membuat sesuatu yang baru. Oleh sebab itu, dia bersama dengan kru film melakukan usaha yang lebih untuk membuat horor yang berbeda.
“Pengabdi Setan sudah mencapai suatu titik horor yang beda. Saya pikir alasan kenapa kami mau buat film ini --Base Entertainment, CJ Entertainment, dan Rapi Film bekerja sama dengan Joko Anwar-- karena untuk mendorong jadi lebih baik,” ungkap Shanty.
Selain Tara Basro, Marissa Anita, dan Christine Hakim, Joko Anwar juga menggandeng aktor dan aktris ternama pada film yang akan rilis di bioskop pada 17 Oktober 2019 mendatang. Ario Bayu, Asmara Abigail, Kiki Narendra, Tengku Rifnu, Zidni Hakim, Faradina Mufti, Abdurahman Arif, Mian Tiara, Eka Nusa Pertiwi, Aghniny Haque, Arswendy Bening Swara, Ramadhan Al Rasyid, dan Ical Tanjung juga turut ambil peran.