Lembaga Sensor Film (LSF) akhirnya meloloskan penayangan film Midsommar di Indonesia. Film yang disutradarai oleh Ari Aster ini resmi tayang 11 September 2019. Sebelumnya, Midsommar batal rilis pada 21 Agustus kemarin, karena diduga tidak lulus sensor.
Dilansir CNN, Sabtu (31/8) Wakil Ketua LSF Dody Budiatman memaparkan kronologi Midsommar yang disebut dalam sejumlah ulasan memiliki banyak adegan dewasa secara gamblang.
"Jadi film itu datang ke LSF pada 10 atau 11 Agustus. Berdasarkan prosedur serta Undang-Undang, setelah dilihat, diteliti dari berbagai sudut film itu dinyatakan tidak lulus pada tanggal 15 atau 16 Agustus," ujar Dody, Jumat (30/8).
Baca Juga: Film Terminator Kembali dengan Serial Baru "Terminator: Dark Fate"
Keputusan LSF semula yang tidak meloloskan Midsommar pun berbuah pengumuman Feat Pictures pada 17 Agustus berisi pembatalan penayangan film itu pada 21 Agustus. Saat itu, distributor tidak memberitahukan lebih detail.
Dody mengatakan, ketika LSF menyatakan Midsommar tidak lulus sensor, film itu dikembalikan kepada "pemilik" dalam hal ini adalah distributor untuk diperbaiki kembali.
Dody menegaskan, lembaga itu kini tak memiliki kewenangan untuk memotong secara langsung adegan yang dipandang tidak lolos sensor. LSF, kata Dody, hanya berhak menentukan lulus atau tidak sebuah film sebelum tayang di publik.
Hal itu diatur dalam Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2009 tentang Perfilman serta Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2014 tentang Lembaga Sensor Film.
"Kami tidak berikan komentar, yang jelas tidak lulus. Itu hak pemilik untuk memperbaiki lalu ajukan ke LSF ulang," kata Dody.
"Setelah diperbaiki ternyata film itu (Midsommar) bisa lulus dengan klasifikasi 21 tahun, bukan 13 atau 17 tahun, tapi 21 tahun," lanjutnya.
Keputusan terbaru LSF itu pun disusul dengan pengumuman Feat Pictures pada Jumat (30/8) yang menyatakan Midsommar bakal tayang serentak di Indonesia 11 September.
Film Midsommar dibintangi oleh Florence Pugh, Jack Reynor, William Jackson Harper, Vilhelm Blomgren, dan Will Poulter. Film ini bercerita tentang teman-teman yang menghadiri festival langka di Swedia yang diadakan setiap sembilan puluh tahun, tetapi mereka terjebak di antara para pemuja paganisme.
BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Informasi Terkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.