REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL — Big Hit Entertainment mengadakan presentasi pembahasan status mereka saat ini dan membahas arah bisnis mereka di masa depan. Dari pihak Big Hit Entertainment Bang Si-hyuk dan Yoon Seok Joon, serta presiden beNX Seo Woo Seok hadir dalam pertemuan itu.
Big Hit kemudian mengumumkan saat ini mereka sedang mempersiapkan sebuah drama berdasarkan BTS Universe dengan studio produksi Korea yang terkenal. “Tujuannya adalah untuk diluncurkan pada paruh kedua 2020,” ujar pihak Big Hit, seperti yang dilansir dari Soompi, Kamis (22/8).
Drama ini akan menceritakan kisah tujuh anak laki-laki yang bertemu untuk pertama kalinya di BTS Universe. Karena drama akan berdasarkan saat BTS masih muda, para anggota tidak akan secara pribadi berakting dalam drama.
Mereka akan mencari aktor untuk bermain di dalam drama ini. Selain itu, Big Hit mengumumkan rencana untuk menyapa penggemar dan publik melalui berbagai media dan genre.
Yakni dengan webtoon, novel, gim animasi, buku komik, dan drama. Mereka berencana menggabungkan cerita untuk artis lain dari label lain.
Sebelumnya, Big Hit mengakuisisi pengembang game domestik untuk memperluas jangkauan bisnisnya. Pada Senin (19/8) kemarin, agensi yang dipimpin Bang Si-Hyuk ini telah mengakuisisi sebuah pengembang game musik, Superb.
"Kami percaya game adalah industri yang akan menghasilkan sinergi yang kuat dengan bidang musik inti kami," kata Bang Si-hyuk yang dilansir dari Korea Times, Selasa (20/8).
"Kami akan melakukan upaya untuk membuat konten yang memenuhi harapan pengguna dunia, menggunakan konten inovatif dan kemampuan pengembangan kedua perusahaan," katanya.
Big Hit telah secara agresif memperluas bisnisnya menyusul kesuksesan besar BTS. Big Hit kini juga beru saja meluncurkan permainan online resmi BTS, BTS World, dan mendapatkan respons antusias dari para Army, sebutan bagi penggemar BTS. Big Hit juga mendirikan operator platform hiburan daring dan perusahaan penerbitan tahun lalu.
Bulan lalu, Big Hit Entertainment juga telah mengakuisisi Source Music, agensi yang menaungi girl grup GFriend. Pada Maret, perusahaan ini juga melakukan kerjasama dengan dana investasi sebesar 7 miliar won dengan CJ ENM untuk membina grup idola baru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
