Seniman dan juga arsitek ternama dari Berlin, Snyder dan Darbotz, didatangkan ke Jakarta dengan misi khusus. Bekerja sama dengan sejumlah seniman Jakarta dari Dewan Kesenian Jakarta, keduanya membuat 'mural persahabatan' di Terowongan Kendal, kawasan MRT Dukuh Atas, Jakarta.
Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar, mengatakan pihaknya mendukung kegiatan yang digelar beberapa waktu lalu tersebut. Karena acaranya selaras dengan peran MRT sebagai operator utama kawasan berorientasi transit, yang bukan cuma menjadi pusat perpindahan warga, namun menjadi titik pusat aktivitas perkotaan.
Selain itu, kawasan ini juga dekat dengan rencana pembangunan Taman Dukuh Atas sebagai ruang berinteraksi dengan berbagai macam spot menarik.
''Masyarakat dapat memanfaatkan seni mural ini sebagai titik berkumpul, bersosialisasi, dan menjadi tempat swafoto,'' kata William.
''Nantinya semakin banyak warga yang mengunjungi tidak hanya stasiun, tapi juga kawasan transitnya,'' katanya. ''Sehingga, tumbuh budaya publik multimoda.''
Foto: Ashar/Ceknricek.com
Sementara itu, Plt. Ketua DKJ, Danton Sihombing mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berharap mural kolaborasi antara kedua seniman ini mampu memberikan inspirasi dan motivasi dalam mengembangkan berbagai kerja sama yang bermanfaat bagi masyarakat kedua kota atau negara dengan latar belakang berbeda.
Foto: Ashar/Ceknricek.com
"Ruang khusus di Jalan Kendal ini sekaligus menjadi penanda peradaban kota modern. Dengan tambahan karya mural yang menghiasi terowongan, diharapkan akan menjadi salah satu karya seni di ruang publik yang dapat diakses dan diapresiasi secara luas oleh masyarakat, serta juga dapat menjadi salah satu model untuk 'city beautification' di beberapa titik di Jakarta," ujar Danton Sihombing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
