REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Termos umumnya digunakan untuk menyimpan minuman hangat seperti kopi, air hangat, atau susu hangat ketika berpergian. Botol berlapis stainless steel tersebut dapat menjaga suhu panas atau dingin selama berjam-jam.
Setelah berpergian, terkadang kita lupa untuk langsung mencuci termos tersebut. Akibatnya, terdapat bau tidak enak dari bekas minum hangat tadi yang menempel di termos.
Marketing Manager PT Thermos Indonesia Trading, Andriani Melissa mengatakan masyarakat tak perlu khawatir ketika termosnya berbau tak sedap. Bau tersebut bisa dihilangkan dengan cara sederhana.
Pertama, rendam termos di dalam air panas yang sudah dicampur dengan air perasan jeruk. Kemudian cuci termos dengan air sabun pencuci piring dan bilas dengan air biasa.
“Cucinya yang penting pakai spons, jangan pakai sikat kasar,” kata Andriani dalam acara media gathering Thermos di Senayan, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Andriani juga mengingatkan untuk menjauhkan termos dari jangkauan anak-anak. Hal ini mencegah agar termos tidak tersentuh sehingga bisa menyebabkan risiko pecah atau anak terkena air panas yang tumpah
“Serta jangan dimasukkan ke dalam microwave,” ujarnya.
Dalam media gathering ini, Thermos Indonesia juga merilis dua varian produk edisi terbatas yang bisa didapatkan di e-commerce Tokopedia. Produk tersebut bertemakan budaya Indonesia.
Thermos edisi terbatas ini berwarna putih dan dipenuhi dengan gambar-gambar seperti, petai, ondel-ondel, wayang, anggrek hitam, bunga bangkai, badak bercula satu, patung suro dan boyo, rumah gadang, rumah honai papua, dan lain sebagainya. Thermos menggandeng ilustrator Ayang Cempaka untuk mendesain produk edisi terbatas ini.
Thermos edisi terbatas bisa didapatkan dengan harga spesial Rp 399 ribu. Pemesanan sudah bisa dilakukan sejak 9 Agustus 2019 dan akan dirilis pada 16 Agustus 2019.
Ikuti Whatsapp Channel Republika