REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produk kecantikan dan perawatan kulit terus bermunculan di pasaran. Produk-produk tersebut pun menjanjikan beragam manfaat. Tak heran jika Anda tergoda untuk mencobanya. Tapi apakah semua harus dicoba? Apa dampaknya bagi kulit?
Dilansir Insider, dermatolog dan ahli kecantikan bersertifikat Anna Guanche berbagi kiat mendapatkan hasil maksimal dari produk perawatan kulit. Menurutnya perawatan kulit wajah tidak mengharuskan Anda untuk menghabiskan lebih banyak uang untuk produk tambahan.
Jika Anda ingin mendapatkan hasil maksimal dari berbagai produk kulit, maka berganti-ganti adalah solusi yang bagus. Mungkin satu malam gunakan retin A dan malam berikutnya gunakan asam glikolat.
"Pendekatan ini akan memberi manfaat tanpa membahayakan kecantikan dan anggaran karena Anda bisa membuang-buang produk berharga dan benar-benar melihat mereka sia-sia," jelasnya.
Ahli kulit dan ahli perawatan kulit Jeanette Graf mengatakan jika kulit teriritasi, itu pertanda Anda menggunakan terlalu banyak produk. "Banyak pilihan perawatan kulit tersedia. Pasien sering menggunakan berlebihan atau menggabungkan produk yang dapat memperburuk kulit mereka," ujarnya.
Dokter kulit yang juga Presiden Amarte Perawatan Kulit, Craig Kraffert, mengungkapkan konsekuensi dari menggabungkan produk yang punya kandungan tertentu bisa berdampak serius bagi kesehatan.
"Bahan-bahan kunci tertentu tidak bekerja bersama dengan baik. Misalnya, retinol kehilangan semua kemanjuran fungsional dengan adanya vitamin C dan AHA," katanya.
Permukaan kulit yang berminyak dan lengket menunjukkan bahwa Anda terlalu banyak menggunakan produk. Selain rasa berminyak dan lengket, jika kulit tidak terasa lebih baik setelah menggunakan semua produk mungkin ini tanda Anda telah mencampur skin care yang salah atau bahkan memakai terlalu banyak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
