REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Setelah latihan di gym atau angkat beban, seseorang bisa saja mengalami rasa sakit atau merasa tidak nyaman dalam waktu 24 hingga 72 jam. Rasa sakit itu akan hilang dalam waktu dua sampai tiga hari.
Rasa sakit itu menjadi pertanyaan yang terus membingungkan sebagian besar orang yang berlatih di gym. Mereka bertanya-tanya apakah kondisi itu menunjukkan keberhasilan sesi latihan untuk tubuh.
Seperti yang dilansir dari Joe, Sabtu (27/7), rasa sakit itu dinamakan DOMS atau delayed onset muscle soreness. Para ilmuwan pernah berpikir DOMS disebabkan oleh penumpukan asam laktat, namun penelitian lebih baru menunjukkan ini lebih berkaitan dengan stres yang dialami otot-otot di gym.
Teori yang lebih baru ini mengatakan DOMS disebabkan oleh robekan kecil pada serat otot yang disebabkan oleh kontraksi eksentrik, atau tingkat latihan yang tidak biasa. Kontraksi eksentrik merupakan tahap latihan di mana otot menjadi memanjang.
Efek dari DOMS adalah kekakuan otot, pembengkakan, kehilangan kekuatan, dan rasa sakit jangka pendek. Latihan ketika otot masih sakit dapat menyebabkan pembengkakan lebih lanjut.
Kondisi ini juga dapat memperpanjang jangka waktu DOMS. Ketika menderita sakit, disarankan untuk mendiamkan otot setidaknya 24 jam sebelum melatih otot yang sama lagi.
Selain itu, DOMS terkadang mengindikasikan kerusakan otot. Tetapi rasa sakit diasumsikan sama dengan pertumbuhan otot.
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Yokohama City University, DOMS tidak akan selalu terjadi dan bukan merupakan indikator kerusakan otot yang akurat. DOMS tidak mencerminkan seberapa banyak kerusakan otot yang terjadi.
DOMS lebih cenderung terjadi ketika berlatih pada tingkat yang tidak biasa dilakukan tubuh. Seiring waktu, rasa sakit itu memudar ketika otot menjadi lebih besar, lebih kuat, dan lebih mampu menangani tuntutan latihan.
Sisi lain, ada cara terbaik untuk mengurangi rasa sakit pasca latihan. Yakni dengan memijat bagian yang sakit, latihan ringan seperti berjalan dan berenang, menghindari meminum obat penghilang rasa sakit setelah latihan.
Meminum obat penghilang rasa sakit seperti paracetamol dan ibuprofen dapat menghambat pertumbuhan otot. Kemudian bisa dengan berendam di air panas (lebih baik mandi air panas atau sauna).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
