Kamis 25 Jul 2019 19:22 WIB

Cara Awet Muda dan Bugar Ala Warga Jepang

Pola makan ala Jepang dianggap sebagai salah satu diet paling sehat di dunia

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Christiyaningsih
Selalu selipkan sayur-sayuran dalam tiap porsi makan.
Foto: Pxhere
Selalu selipkan sayur-sayuran dalam tiap porsi makan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wanita di Jepang dikenal akan tubuhnya yang langsing dan wajah yang awet muda. Jika Anda juga ingin mendapatkan hal serupa, pengaturan pola makan ala Jepang bisa menjadi opsi gaya hidup sehari-hari.

Pola makan ala Jepang dianggap sebagai salah satu diet paling sehat di dunia karena rendah kalori namun kaya nutrisi dan antioksidan. Bagi sebagian besar warganya, diet ini ampuh membantu mencapai berat badan ideal dan menjaga kebugaran. Berikut sederet rahasia makan sehat ala warga Jepang yang dapat diikuti dikutip dari Times Now News.

1. Makan banyak sayuran

Diet ala Jepang memuat banyak sayuran hijau yang sarat nutrisi dan antioksidan. Sejumlah sayuran itu antara lain brokoli, kembang kol, kangkung, kecambah, kubis, dan masih banyak lagi yang biasanya diproses dengan cara dikukus.

2. Menu wajib hidangan laut

Makan ala Jepang tidak jauh dari hidangan laut dalam jumlah besar, terutama ikan. Ikan mengandung asam lemak omega-3 yang terbukti mengurangi kelebihan lemak dalam tubuh, meningkatkan kesehatan otak, menutrisi rambut, dan melindungi kulit.

3. Kurangi daging merah

Warga Jepang tidak banyak mengonsumsi daging merah yang tinggi lemak jenuh dan meningkatkan kadar kolesterol. Terlalu banyak konsumsi daging merah bisa berpotensi memperbesar risiko penyakit jantung dan strok.

4. Minum teh hijau

Minuman populer di Jepang ini memiliki manfaat kesehatan luar biasa. Teh hijau kaya antioksidan yang menghilangkan kelebihan lemak serta mampu melindungi tubuh dari berbagai penyakit termasuk kanker.

5. Porsi makan secukupnya

Umumnya, makanan Jepang disajikan di piring dan mangkuk kecil sehingga warga di sana makan dalam porsi secukupnya. Praktik sehat lain yang patut ditiru adalah warga Jepang memiliki kebiasaan berhenti makan ketika sudah 80 persen kenyang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement