REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Tokoh kunci dalam skandal pelacuran mantan CEO YG Entertainment Yang Hyun Suk telah berbicara secara terbuka. Madam Jung mengungkapkan kesaksiannya dalam acara MBC 'Straight' yang ditayangkan Selasa (9/7).
Madam Jung mengungkapkan, Yang Hyun Suk mengatur perjalanan dengan para pelacur ke Eropa pada Oktober 2014. Semua 10 wanita yang dimobilisasi untuk perjalanan itu atas permintaan Yang Hyun Suk.
"Pada bulan September 2014 saya menerima telepon dari Yang Hyun Suk. CEO YGX Kim menelpon saya karena dia bertugas menghibur para investor asing, tetapi Yang Hyun Suk menelepon saya setelah itu dan menyuruh saya melakukan segalanya," jelas Madam Jung, dilansir di Allkpop, Selasa (9/7).
Kemudian Madam Jung melakukan persiapan perjalanan dengan mengirimkan 10 foto-foto wanita yang akan berpartisipasi ke Yang Hyun Suk. Seminggu sebelum keberangkatan Macam Jung dibekali 200 juta won dalam kurs euro untuk para wanita yang akan bepergian.
"Bagian saya 100 juta dengan 100 juta lainnya akan dialokasikan untuk para wanita yang berpartisipasi," lanjut Macam Jung.
Pria yang mengirimkan uang itu adalah teman dari Yang Hyun Suk yang juga merupakan bagian dari jaringan Jho Low (buronan Malaysia atas kasus pencucian uang) dan bepergian sebagai penerjemah. "Ketika kami tiba di Eropa, teman Yang Hyun Suk memberi kami lebih banyak uang dalam euro," tambahnya.
Selanjutnya mereka tinggal di kapal pesiar Jho Low selama 7 hari dan 6 malam. Jho Low membelikan Madam Jung dan para wanita tas-tas Chanel, mereka juga menerima antara 5-10 juta won sebagai imbalan untuk 5 hari menghibur. Beberapa wanita bahkan tinggal selama 10 hari dan menghabiskan malam bersama di Jho Low dan kamar pestanya.
"Saya tidak tahu apakah mereka membayar untuk layanan seks karena mereka bisa melakukannya jika mereka saling menyukai," jelasnya.
Sebelumnya Yang Hyun Suk mengklaim bahwa dia tidak tahu mengapa Madam Jung memobilisasi wanita untuk pesta makan malamnya. Menurut Jung, CEO YGX Kim sebenarnya meneleponnya tepat setelah siaran 'Straight' pada bulan Mei yang menuduh Yang Hyun Suk mengatur layanan seks.
"Jangan khawatir. Kemungkinan penyelidikan polisi sangat jarang. Yang Hyun Suk jarang ditanyai oleh polisi," kata CEO Kim kepada Madam Jung.
Namun ketika penyelidikan polisi dimulai dengan sungguh-sungguh, kata dia, semua menjadi aneh. Madam Jung dipanggil oleh polisi 6 kali dan menjalani pemeriksaan silang tanpa kehadiran pejabat YG.
"Saya adalah orang yang diselidiki dan berusaha menghindarinya dan tetap diam. Tetapi jika sesuatu terjadi pada saya, apakah mereka dapat membantu saya? Apakah mereka akan memanggil orang-orang penting yang akan datang ?" katanya kepada wartawan. "Aku hanya melakukan apa yang dikatakan mantan CEO Yang Hyun Suk, tetapi YG menyangkal semuanya. Ini tidak adil," katanya.
Madam Jung akan dipanggil lagi oleh polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
