Senin 15 Jul 2019 21:30 WIB

Penderita Diabetes Wajib Tahu Diet Paleo dan Manfaatnya

Diet paleo ampuh untuk menstabilkan tingkat gula darah.

Rep: cermati/ Red:
Penderita Diabetes Wajib Tahu Diet Paleo dan Manfaatnya
Penderita Diabetes Wajib Tahu Diet Paleo dan Manfaatnya

Kesehatan sampai menurunkan berat badan merupakan beberapa alasan seseorang, mungkin termasuk kamu menjalankan diet. Metode dietnya pun masing-masing orang berbeda sesuai dengan tujuan. Selain diet karbo dan ketogenik, ternyata ada juga lho diet paleo yang ampuh untuk menstabilkan tingkat gula darah.

Baca Juga: Macam-macam Jenis Diet, Kamu Pilih Mana?

 

Apa itu Diet Paleo? 

Diet Paleo

Apa Itu Diet Paleo?

Diet paleo mungkin terdengar asing di telinga. Jenis diet apalagi nih? Diet paleo menerapkan pola makan orang jadul alias zaman dulu. Diet ini mengutamakan asupan protein tanpa lemak dan makanan kaya serat.

Orang yang menjalankan metode diet paleo, harus mengonsumsi makanan alami, seperti sayur-sayuran, buah-buahan, telur berusia kurang dari 6 pekan, daging tanpa lemak, ikan kaya omega 3, kacang-kacangan, dan minyak nabati. Jangan lupa rutin minum air putih, air kelapa, dan teh hijau organik.

Pantangannya, hindari makanan kentang, garam, sereal, gula halus, biji-bijian, beragam produk susu, beberapa jenis kacang (kacang polong, kacang tanah), serta makanan dan minuman olahan. Kebayangkan, bagaimana rasanya? Kira-kira sulit dijalankan tidak?

Meski menu makanan yang dikonsumsi sangat terbatas dan cenderung membosankan, namun jika konsisten melakukannya, kamu akan merasakan manfaat yang luar biasa dari diet paleo. Apa saja manfaatnya?

Manfaat Diet Paleo

Diet Paleo

Manfaat Diet Paleo

Studi yang dirilis European Journal of Clinical Nutrition (EJCN) tahun 2015, seperti dikutip hellosehat.com, menunjukkan bahwa diet paleo yang dijalankan penderita diabetes tipe 2, mampu memperbaiki tekanan darah, kadar gula darah, dan kolesterol dalam jumlah signifikan hanya dalam waktu 2 pekan..

Menurut hasil penelitian, diet paleo juga mampu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, yakni kondisi penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah yang menyebabkan serangan jantung, nyeri dada, atau stroke.  

Baca Juga: 45 Cara Hidup Sehat

Manfaat lain dari diet paleo, antara lain:

1. Membantu menurunkan berat badan

Penderita diabetes umumnya memiliki berat badan yang berlebih. Dengan diet paleo, kamu bisa menurunkan berat badan, mengingat pola makannya menghindari karbohidrat sebagai pemicu kenaikan berat badan. Mengonsumsi makanan kaya serat, akan mempelancar pembuangan feses sehingga dapat mengendalikan berat badan.

Jenis makanan dengan kandungan karbohidrat lebih rendah juga bisa meringankan kerja pankreas. Pankreas yang sehat akan memproduksi enzim dan hormon, sehingga zat gizi bakal terserap dengan baik untuk tubuh.

2. Mengatasi masalah jerawat dan menghaluskan wajah

Jerawat yang ada di wajah atau daerah lain tentu sangat mengganggu dan membuat Anda tidak percaya diri. Selain itu, jerawat yang sering kena debut, tidak menjaga kebersihannya bisa menjadi sarang bakteri. Mengamalkan diet paleo bisa mengatasi jerawat kamu loh.

3. Memperbaiki dan menjaga kesehatan tubuh

Kesehatan tubuh sangat penting. Dengan diet paleo, kamu yang bukan penderita diabetes dapat memperbaiki daya ingat, membuang racun di dalam tubuh, dan memperbaiki hubungan semua jaringan antar organ di dalam tubuh.

4. Menambah tenaga

Menjalani diet paleo mampu meningkatkan kinerja atletik tubuh karena semua asupan makanan yang kamu konsumsi memiliki fungsi dan kebaikan yang beragam. Jika dijadikan satu menu akan memberikan efek pada tenagamu.

Risiko Diet Paleo

Diet Paleo

Risiko Diet Paleo

Walaupun diet paleo memiliki banyak manfaat, bukan berarti tanpa risiko:

1. Risiko kekurangan magnesium, selenium, dan mangan yang baik untuk kesehatan usus karena mengeliminasi kacang polong sebagai makanan yang harus dihindari

2. Meniadakan konsumsi susu akan membuat tubuh kekurangan kalsium yang sangat bagus untuk tulang dan gigi

3. Kalau kebanyakan mengonsumsi protein, maka dampaknya bisa merusak ginjal.

Mengingat risiko-risiko tersebut, sebaiknya kamu berkonsultasi lebih dulu ke dokter atau pakarnya sebelum menjalani diet paleo. Jangan sembarangan melakukan diet karena harus disesuaikan dengan kondisi tubuh. Kalau salah, malah bisa berbahaya.

Semua Tergantung Seberapa Kuat Tekadmu

Jika konsiten menjalani diet paleo, bukan tidak mungkin kamu bisa sembuh total dari penyakit diabetes. Namun tidak semua orang mampu dan berhasil melakukan diet paleonya. Tergantung seberapa besar tekadmu untuk sembuh dari sakit atau menjaga kesehatan tubuh. Bila memang ingin 100% sembuh, lakukan dengan kesungguhan meski sangat berat. Jangan lupa ditambah rajin berolahraga.

Baca Juga: 6 Cara Tepat Menurunkan Berat Badan saat Puasa Ramadhan

 

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Cermati.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Cermati.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement