Rabu 08 May 2019 06:40 WIB

Stark Jadi Tertuduh Cangkir Starbucks Game of Thrones

Cangkir Starbucks di episode Game of Thrones sudah dihapus digital.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Indira Rezkisari
Game of Thrones.
Foto: dok HBO
Game of Thrones.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penggemar Game of Thrones berpikir mereka telah memecahkan misteri di balik segelas kopi yang secara tidak sengaja tertinggal selama episode keempat di musim kedelapan. Dalam teori yang dikembangkan, keberadaan benda tersebut dituding karena ulah Sophie Turner.

Penampakan benda tersebut pertama kali terlihat oleh pengguna Reddit. Gelas kecil itu terlihat ketika Jon Snow dan Tormund Giantsbane merayakan kemenangan atas perang melawan Night King.

Ketika itu kamera mengambil gambar Daenerys Targaryen dari jauh untuk memeprlihatkannya menghirup anggur. Adegan itu secara tidak sengaja menampilkan sebuah benda yang berasal dari luar set muncul di atas meja.

Meskipun HBO mengeluarkan permintaan maaf yang mengakui cangkir sekali pakai itu adalah kesalahan, penggemar belum mau diam. Mereka kembali meramaikan Reddit, kali ini untuk menunjukkan kesalahan terhadap Turner.

Seorang penggemar bermata elang mencatat pemeran Sansa Stark terlihat dalam sebuah foto di media sosial sedang memegang merek cangkir kopi yang sama yang muncul dalam episode tersebut. Dengan bukti itu, warganet menebak kalau kehadiran benda asing di dalam set merupakan kesalahannya.

“Misteri cangkir Starbucks terpecahkan. Sansa picik, utara mengingat," ujar salah satu pengguna di Reddit bersama foto, seperti yang pertama kali dilaporkan oleh New York Post.

"[Perasaan ketika itu] kamu sengaja meninggalkan kopimu di depan Dany mengetahui dia akan mendapatkan semua kesalahan," kata seorang pengguna mengacu pada ketegangan antara Sansa dan Daenerys.

Perwakilan Turner belum mau angkat bicara masalah tuduhan pengemar di internet. Namun, yang pasti HBO mengonfirmasi kalau cangkir tersebut telah dihapus secara digital dari episode tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement