REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hampir di setiap kesempatan publik, Meghan Markle menghindari pakaian hamil selama mengandung. Setidaknya, itu yang diamati oleh para pengamat busana keluarga Kerajaan Inggris, termasuk Elizabeth Holmes.
Elizabeth Holmes adalah seorang pengusaha terkenal dengan seri #SoManyThoughts di media sosial Instagram. Dalam tagar itu, dia kerap membahas tentang busana kerajaan di Instagram, termasuk busana Meghan Markle, dan juga Kate Middleton.
Dilansir dari townandcountrymag, Senin (25/3), dia mengamati apa yang terjadi kepada Duchess of Sussex merujuk kepada stereotip umum di Inggris bahwa pakaian hamil tidak memiliki gaya. "Saya pikir apa yang terjadi adalah ada pola pikir, terutama di antara beberapa di komunitas mode, bahwa pakaian hamil bisa lusuh," kata Holmes.
Menurut dia, ada semacam kebanggaan tertentu yang diambil sebagian orang mode, karena bisa menghindari pakaian hamil secara bersamaan. Oleh sebab itu, dia menilai, Meghan menghindari pakaian hamil dengan rasa bangga.
Misalnya, pada tahap awal kehamilan, tepatnya tak lama Meghan mengumumkan dia sedang mengandung anak pertamanya. Meghan terlihat belum mengenakan busana kehamilan pada tur kerajaan musim gugur di Autralia, Selandia Baru, Fiji, dan Toga. Dia hanya mengenakan pakaian yang lebih longgar.
"Saya pikir ketika menjadi lebih jelas bahwa Anda tidak mengenakan kehamilan di kemudian hari dalam kehamilan Anda, itulah yang kami lihat dari dia sekarang," kata Holmes.
Meghan pun memiliki hak istimewa yang langka untuk dapat memesan gaun dari desainer top di dunia. Tapi tidak semua desainer sama-sama ahli dalam merancang pakaian wanita hamil. Mengingat, tubuh wanita mengalami berbagai perubahan sehingga dapat mengubah pola dalam menjahit. Holmes mengira, hal itu yang menjadi permasalahan bagi Meghan sehingga dia tak pernah mengenakan pakaian hamil.
Berbeda dengan beberapa pakaian khas Meghan, pakaian bersalin dibuat secara massal dan secara khusus dirancang untuk wanita hamil dengan tubuh yang mudah berubah. "Saya pikir ada sesuatu yang ajaib tentang pakaian bersalin. Mereka memiliki kain tambahan di tempat yang tepat. Mereka dirancang untuk fleksibilitas," kata Holmes.
Terlepas dari kegemaran Meghan memiliki busana yang dipesan terlebih dahulu, ia tampaknya belum bisa terbebas dari anggapan menghindari pakaian hamil. Salah satu merek yang secara khusus ia rangkul adalah Hatch Collection.
Hatch Collection adalah sebuah perusahaan yang berbasis di New York City yang berfokus tidak hanya pada desain yang modis, tetapi juga pada mendukung wanita selama masa transisi kehamilan melalui pendidikan dan komunitas.
Para pengamat kerajaan pertama kali melihat Meghan memakai merek itu, adalah ketika Duchess mengunjungi Smart Works, salah satu pelindung amal pertamanya, pada Januari lalu. Dia mengenakan dress garis berwana hitam hanya sepotong dan membentuk tubuh, menunjukkan bentuk perutnya yang telah membesar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika