Jumat 08 Mar 2019 23:17 WIB

Bus Wonderful Indonesia 'Kuasai' Kota Berlin

Bus melewati tempat iconic di Ibu Kota Jerman.

Sejumlah pengunjung menyaksikan matahari terbit pertama tahun 2019 di Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang Jawa Tengah, Selasa (1/1/2019).
Foto: Antara/Anis Efizudin
Sejumlah pengunjung menyaksikan matahari terbit pertama tahun 2019 di Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang Jawa Tengah, Selasa (1/1/2019).

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Bus berlogo Wonderful Indonesia dengan gambar berbagai objek wisata menguasai jalan utama kota Berlin. Bus melewati tempat iconic di Ibu Kota Jerman.

Gambar objek wisata itu, antara lain, Candi Borobudur, Joglosemar, Pink Beach Komodo Labuan Bajo NTT, Gebogan Bali, Gandrung Sewu Banyuwangi, Bromo Jatim, Raja Ampat Papua Barat, Wae Rebo NTT, Pulau Padar NTT, dan Danau Toba Sumut.

Baca Juga

Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Komunikasi dan Media Don Kardono menyebutkan bus-bus pariwisata itu berkeliling Kota Berlin. Sebelumnya, oleh Kemenpar di-"branding" Wonderful Indonesia.

Bus wisata tersebut melewati Check Point Charlie, Lustgarten, East Side Gallery yang merupakan tembok Berlin, Strausberger Platz, Mauerpark, Hauptbahnhof, Brandenburg Tor, Siegessaule. Menteri Pariwisata Arief Yahya juga sempat keliling kota untuk merasakan desain-desain bus.

"Sangat bagus dan impresif melihat foto-fotonya, banyak orang yang swafoto dengan latar belakang bus tersebut," kata Arief, saat turun di depan Brandenburg Tor dan Tiergarten yang menjadi titik-titik iconic di tempat berkumpulkan wisatawan.

Menpar mengatakan bahwa bus-bus dengan desain destinasi wisata Indonesia itu menjadi objek foto-foto dan viral di media sosial. Poin utamanya, kata Arief Yahya, langkah ini untuk mencuri perhatian pada mayoritas industri pariwisata dunia yang sedang berkumpul di Berlin mengikuti pameran pariwisata terbesar di dunia ITB Berlin, mulai 6 hingga 10 Maret 2019.

Pameran diikuti pelaku industri dari 180 negara di lima benua dengan 1.000 top buyers berkualitas, 10 ribu peserta pameran, dihadiri sekitar 160 ribu pengunjung.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement