Selasa 12 Feb 2019 10:59 WIB

Film NKCTHI Diharapkan Bisa Jadi Penyemangat Hidup

NKCTHI menyajikan tulisan sederhana yang begitu menyentil.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Ani Nursalikah
Dari kiri ke kanan, sutradara Angga Dwimas Sasongko, produser Anggia Kharisma, dan penulis buku Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI), Senin (11/2). Visinema Pictures akan memfilmkan buku NKCTHI.
Foto: Republika/Shelbi Asrianti
Dari kiri ke kanan, sutradara Angga Dwimas Sasongko, produser Anggia Kharisma, dan penulis buku Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI), Senin (11/2). Visinema Pictures akan memfilmkan buku NKCTHI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produser Anggia Kharisma mengungkap alasan mengapa Visinema Pictures tertarik menggarap film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI). Anggia dan suami, Angga Dwimas Sasongko yang menjadi sutradara, sangat terpikat dengan buku tersebut.

"Kumpulan tulisan dalam buku NKCTHI merefleksikan pengalaman personal. Kami ingin membawa konten itu ke medium layar lebar agar pesannya sampai kepada lebih banyak orang," ungkap Anggia yang juga menjabat sebagai Chief Content and Strategy di Visinema Group.

Baca Juga

Dia mengatakan, buku laris karya Marchella FP itu sejalan dengan pesan utama yang hendak disampaikan Visinema lewat film. Setiap kali akan menggarap proyek sinema tertentu, hal utama yang disoroti Visinema adalah soal ketahanan.

Jika diterjemahkan secara bebas, kata itu merujuk pada bagaimana seseorang bertahan untuk terus menjalani hidupnya. Apabila dicermati, hal tersebut selalu menjadi inti utama dari film-film produksi Visinema Pictures.

Anggia berujar, NKCTHI menyuarakan hal sama. Misalnya, bagaimana individu belajar dari kesalahan, menghadapi kegagalan, dan pada akhirnya mencintai dengan lebih baik. Semua pelajaran mahal itu dirangkum dalam tulisan sederhana yang begitu menyentil.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Ada yang tidak suka perbedaan, ada yang berusaha jadi berbeda. Kita sebut itu pilihan. Perbedaan itu menyenangkan, tapi perbedaan karena kebencian, apa nyaman? #nkcthi

A post shared by @ nkcthi on

Meski sederhana, kutipan-kutipan penyemangat dan pembangkit motivasi itu sama sekali bukan hal sepele. Bisa jadi, tulisan menyelamatkan hidup banyak orang yang sedang mengalami krisis, stres, bahkan depresi sampai ingin mengakhiri hidup.

Sebagai produser, Anggia berharap efek sama juga dirasakan pembaca buku yang nantinya menyimak versi film NKCTHI. Karena itu, skenario yang tengah digarap Anggia bersama Angga dan Marchella sebisa mungkin benar-benar terkait dan mewakili banyak orang.

"Tanggung jawabnya besar dan selalu ada tantangan menarik di setiap proyek film. Dengan relevansi, esensi cerita, dan komposisi tepat, saya harap film ini bisa digulirkan dan kena di hati banyak orang," ujar Anggia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement