Ahad 13 Jan 2019 13:03 WIB

Brit Award 2019 Banyak Nominasikan Talenta Muda

Penyanyi Anne-Marie, Dua Lipa, Jess Glynne, dan George Ezra masuk nominasi Brit Award

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Anne Marie dinominasikan meraih salah satu kategori Brit Award 2019
Foto: Republika/Adysha Citra Ramadani
Anne Marie dinominasikan meraih salah satu kategori Brit Award 2019

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyanyi Anne-Marie, Dua Lipa, Jess Glynne, dan George Ezra masuk dalam nominasi untuk BRIT Award bulan depan. BRIT Award merupakan penghargaan musik pop tahunan Inggris yang didominasi oleh talenta anak muda.

Anne-Marie telah memenangkan penghargaan British Female Solo Artist, Mastercard British Album of the Year for Speak Your Mind, serta British Single dan British Artist Video of the Year. Lipa, yang mendapat dua kemenangan di ajang tahun lalu, dinominasikan dalam kategori British Single untuk IDGAF serta kolaborasi One Kiss dengan DJ Calvin Harris.

Kedua lagu tersebut juga masuk dalam British Artist Video of The Year. Nama Jesse Glyne berada dalam nominasi British Female Solo Artist dan British Single untuk lagu 'I’ll Be There'.

Lagu 'These Days' yang dibawakan oleh Rudimental bersama Glynne, penyanyi Dan Caplen, dan rapper Macklemore masuk dalam nominasi British Single dan British Video of the Year.

Pesaing lain untuk British Female Solo Artist adalah Florence+The Machine, Lily Allen, dan Jorja Smith. Smith juga dinominasikan untuk albumnya Lost & Found.

Sementara itu, pelantun Shotgun, George Ezra dinominasikan dalam tiga kategori, British Male Solo Artist, British Single, dan untuk albumnya yang bertajuk Staying at Tamara’s. Ia akan bersaing melawan Sam Smith, Craig David, Aphex Twin, dan Giggs untuk British Male Solo Artist.

Kategori album termasuk Florence+The Machine High as Hope dan The 1975’s A Brief Inquiry into Online Relationships. Arctic Monkey, Gorillaz, Little Mix, dan Years & Years dinominasikan untuk kategori British Group.

“Ini daftar yang sangat bagus yang mencerminkan tahun musik dan menunjukkan seberapa banyak bakat baru yang masuk,” kata kepala eksekutif BRIT Awards dan British Phonographic Industry pada Reuters, seperti yang dilansir dari Malay Mail, Ahad (13/1).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement