REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK-- Serangkaian memorabilia dan perhiasan mendiang Frank Sinatra yang dimiliki oleh istri keempat dan terakhirnya bernama Barbara dijual di New York pada Kamis (6/11). Kemungkinan barang-barang ini akan dibeli para penggemar baik di dalam negeri maupun di seluruh dunia.
Satu benda yang paling mahal telah terjual, yakni cincin pertunangan berlian 20 karat yang diberikan Sinatra pada Barbara dalam gelas sampanye. Rumah lelang Sotheby mengatakan cincin itu terjual dengan harga 1,7 juta dolar AS atau sekitar Rp 24,7 miliar dalam pertempuran dua penawar melalui telepon.
“Dia berkata, ‘Saya memilih berlian itu, anda memilih jari mana yang akan dipakai’ dan begitulah cincin itu menjadi cincin pertunangannya,” kata Wakil Presiden dan Spesialis Perhiasan di Sotheby, Quig Bruning, seperti yang dilansir dari Malay Mail, Kamis (6/12).
Penjualan tersebut mencakup sejumlah item pernikahan yakni karya seni dan furnitur dari rumah mereka di Palm Springs, Los Angeles, dan Malibu. Serta skrip dan skenario milik mereka.
Ada surat-surat bertanda tangan, buku-buku, dan foto-foto persahabatan Sinatrra dengan setiap presiden Amerika Serikat dari Harry Truman hingga Bill Clinton, juga layanan makan malam selada yang diperkirakan bernilai 50 dolar AS sampai 70 ribu dolar AS (antara Rp 727. 239- Rp 1.018.135.986).
Banyak memorabilia kehidupan pribadi yang dijalani dengan baik, seperti rajutan ‘Frank’ senilai 200 dolar AS (Rp 2,908,959), jaket penerbangan monogram oranye yang dikenakan di pesawat pribadinya, dan jaket USA Drinking Team yang dibuat oleh Sinatra pergi bersama teman laki-lakinya di kota. Versi Sinatra, ia menambahkan kata ‘pelatih’ di bagian belakangnya.
Sebuah lencana polisi yang diberikan Sinatra oleh Essex County New Jersey dengan tulisan ‘Ketua Dewan, Frank Sinatra’ dihargai 500 sampai 800 dolar AS (Rp 7,272,399-Rp 11.635.839). Lencana polisi tersebut telah ditawar sebesar 6500 dolar AS (Rp 94.541.198) di online.
Ketua kelompok klien Shoteby, Mari Claudia Jimenez mengatakan para penggemar bisa melihat kehidupannya di rumah bersama istrinya. Jimenez memperkirakan minat yang luas dalam penjualan memorabilia dan perhiasan Sinatra.
“Kami akan melihat penggemar besar serta kolektor seni serius yang sebenarnya tertarik untuk membeli beberapa karya yang dia kumpulkan, murni karena seni,” kata Jimenez.
Sinatra merupakan putra imigran Italia dan lahir di New York pada 1915. Ia merupakan salah satu pemenang Oscar dan salah satu penghibur terbaik di abad ke-20 dengan hits seperti Strangers in the Night dan My Way.
Sinatra pertama kali menikahi kekasih remajanya Nancy Barbato (1939-1949) dan memiliki tiga anak. Selanjutnya ia menikah dengan bintang Hollywood Ava Gardner (1951-1957), Mia Farrow (1966-1968).
Sinatra kemudian menikahi Barbara pada 1976. Barbara meninggal dunia tahun lalu pada usia 90 tahun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
