Kamis 25 Oct 2018 00:08 WIB

Ayudia Bing Slamet Bangga Lagu Rindu Populer di Radio

Ayudia Bing Slamet merilis single tersebut bersama suaminya Ditto Percussion

Ayudia Bing Slamet dan Ditto.
Foto: Republika/Noer Qomariah
Ayudia Bing Slamet dan Ditto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ayudia Bing Slamet mengaku terkejut sekaligus bangga single bertajuk "Rindu" yang ia bawakan dengan suaminya, Muhammad Pradana Budiarto atau yang lebih dikenal dengan nama Ditto Percussion mendapat respons yang baik dari masyarakat. Belum lama dirilis, single yang ia bawakan dengan suami dalam proyek band yang diberi nama Dengarkan Dia itu menduduki peringkat atas sejumlah chart radio.

Untuk Jakarta sendiri, radio Gen FM dan I Radio menempatkan "Rindu" di peringkat 2 chart lagu di radio ini. Hal serupa juga terjadi di chart radio daerah.

"Luar biasa banget bahagianya. Tidak nyangka bisa menemani hari-hari orang banyak, dan kita memang tidak mempunyai ekspetasi apapun. Pokoknya kami seneng banget," ujar Ayudia Bing Slamet kepada wartawan, Rabu (24/10).

Ibu dari Sakala ini menceritakan, dalam proses penciptaan lagu tersebut, ia bersama Ditto mengaku tidak menemui banya kesulitan. Lagu mereka ciptakan dalam suasana yang mengalir saja. Sehingga tidak pernah terpikir untuk mendapat respons yang luas dari masyarakat. Termasuk menempati chart lagu di radio-radio.

"Yang jelas kita bikin lagu ini simpel aja, jujur dan sengaja bikin se-ringan mungkin biar bisa dinikmati sama siapa aja," ujarnya.

Dengan respons yang besar ini, Ayudia mengatakan tengah merencanakan sejumlah showcase di beberapa daerah. Rencananya showcase di Yogyakarta yang akan digelar pada bulan Desember mendatang.

"Hal ini kami lakukan agar bisa lebih dekat dengan pendengar, nyanyi bareng dan seru-seruan di Pulau Jawa, tentunya akan menyusul ke kota-kota berikutnya," kata Ayudia.

Ia mengucapkan rasa terima kasih atas apresiasi yang diberikan kepada karyanya dan suami. Dan berharap untuk terus mendapat respons yang baik ke depannya.

"Semoga selalu bisa menikmati karya-karya kita lainnya," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement