Sabtu 20 Oct 2018 17:23 WIB

Meghan Markle Cerita Pengalaman Berhenti dari Media Sosial

Meghan sebelumnya sangat aktif di Instagram.

Pangeran Harry dan Meghan Markle melihat seekor koala yang di Taronga Zoo, Sydney, Selasa (16/10). Pasangan kerajaan Inggris sedang berada di Australia untuk kunjungan resmi.
Foto: EPA
Pangeran Harry dan Meghan Markle melihat seekor koala yang di Taronga Zoo, Sydney, Selasa (16/10). Pasangan kerajaan Inggris sedang berada di Australia untuk kunjungan resmi.

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY-- Sebelum menjadi The Duchess of Sussex, Meghan Markle adalah pengguna media sosial yang produktif. Hampir dua juta orang mengikuti akun Instagram-nya.

Namun, Markle menutup akunnya pada Januari 2018. Sebelum itu, perempuan berusia 36 tahun ini memiliki akun Twitter dan Facebook. Kedua akun media sosial itu ditutup kurang dari dua bulan setelah Istana Kensington mengumumkan pertunangannya dengan Pangeran Harry.

Baca Juga

Markle membagi pengalamannya berhenti dari media sosial dengan sekelompok penduduk lokal di Bondi Beach, Sydney, Australia. Salah satu peserta, Jessina Oakes (26 tahun) ingat mantan bintang serial The Suit itu berbicara tentang tekanan media sosial yang menempatkan efek buruk terkait harga diri generasi yang lebih muda.

“Dia (Markle) mengatakan kutipan yang sangat indah. Ia berkata ‘sanjungan dan kritik berjalan melalui filter yang sama. Dia mengatakan (rasanya) sangat bebas ketika ia tidak lagi memiliki media sosial,” kata Oakes, seperti yang dilansir di Independent, Sabtu (20/10).

Selain itu, pasangan kerajaan ini juga berbicara pada anggota komunitas One Wave. One Wave merupakan organisasi nirlaba yang meningkatkan kesadaran untuk masalah kesehatan mental.

Salah sanggota One Wave Dabriella Quay memuji pasangan ini untuk kejujuran mereka. “Kata (Pangeran) Harry, mencari bantuan adalah hal terbaik yang pernah ia lakukan. Dia benar-benar terbuka dan jujur,” kata Quay.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement