Selasa 02 Oct 2018 12:13 WIB

Hobi Mengunyah Es Ternyata Masuk Dalam Gangguan Mental

Kebiasaan mengunyah es atau disebut pica berbahaya tubuh

Rep: MGROL 111/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Mengunyah es batu (ilustrasi)
Foto: Boldsky
Mengunyah es batu (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Kelebihan apapun itu pada umumnya berbahaya dan dalam banyak kasus itu mungkin berubah menjadi gangguan yang mungkin memerlukan intervensi medis untuk menyembuhkannya. Seperti Chewing Ice atau mengunyah es.

Ada beberapa orang yang makan es seolah-olah mereka menikmati paket keripik. Menurut ilmu kedokteran, itu adalah gangguan.

Makan es kompulsif tidak hanya berbahaya bagi gigi tetapi juga mempengaruhi seluruh mekanisme, karena tubuh terkena sesuatu yang abnormal yang berada di luar suhu normal. Orang yang suka mengunyah es seperti yang dilansir melalui India Times disebut pica.

Pika mengacu pada gangguan makan di mana orang makan barang-barang non-makanan seperti es, tanah liat, kertas, abu, atau kotoran. Dalam istilah medis, Pagophagia adalah jenis pica di mana orang makan es, salju, atau air es. Menurut ilmu kedokteran, itu bisa menjadi gangguan fisik atau gangguan mental, tergantung pada kondisi seseorang.

Makan es kompulsif juga dikategorikan sebagai jenis anemia yang disebut Iron Deficiency Anemia. Menurut dokter, mengunyah es memicu efek yang mengirim lebih banyak darah ke otak dan sebagai hasilnya meningkatkan kewaspadaan.

Paparan gigi secara teratur terhadap es batu dapat mengakibatkan erosi pada enamel gigi, yang merupakan bagian terkuat dari gigi. Kehilangan ini dapat mengakibatkan kepekaan ekstrim terhadap makanan panas dan dingin serta peningkatan risiko gigi berlubang.

Praktisi medis yang bersertifikat dapat dengan mudah mendiagnosis apakah itu merupakan subtipe pica atau defisiensi besi. Umumnya, diagnosis melibatkan serangkaian tes darah.

Untuk itu, dibutuhkan pula pengobatan jika sudah terlanjur terkena dampak dari mengunyah es. Pertama, Anda perlu mencari tahu alasan untuk keinginan itu. Jika penyebabnya adalah anemia, itu bisa disembuhkan oleh suplemen zat besi. Dalam hal ini pica, terapi bicara bersama dengan obat adalah solusinya.

Konsumsi es yang berlebihan itu buruk dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Dianjurkan untuk mendeteksinya pada tahap awal dan tes darah sederhana di bawah konsultasi praktisi medis bersertifikat adalah solusi yang paling sederhana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement