REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohana Yambise menyambut baik akan digelarnya Lomba Suara Anak Indonesia (LSAI) 2018. Menurutnya kegiatan ini sangat terkait dengan hak-hak anak sekaligus hak tumbuh kembang anak yang harus diperhatikan.
"Termasuk hak perlindungan khusus bagi anak-anak," ujar Menteri Yohana Yambise saat menerima audiensi Yen Sinaringati dari Musik Hana Midori selaku penyelenggara kegiatan LSAI 2018 dan Bens Leo sebagai Ketua Dewan Juri LSAI 2018, beberapa waktu lalu.
Menteri Yohana menyampaikan, di Indonesia sekarang ini terdapat 87 juta orang usia anak. Karena itu keberadaan lagu anak menjadi perhatian khusus.
"Terlebih, belakangan ini kita seperti kehilangan identitas lama. Di mana dulu, lagu-lagu anak seperti yang dinyanyikan Chicha Koeswoyo, mudah didapat baik lewat televisi maupun radio," kata dia.
Menteri PPPA menyebut zaman memang sudah berubah. Pada era kini, anak-anak terlihat lebih terpukau pada gawai, ketimbang menonton televisi. "Sebetulnya, kegiatan lomba ini bisa mengalihkan perhatian mereka dari penggunaan dawai yang berlebihan," tuturnya.
Yohana sangat berharap LSAI 2018 dapat menjaring kembali penyanyi sekaligus pencipta lagu anak dan menyebarluaskan lagu hasil lomba ke seluruh anak di Indonesia.
"Semoga dari sini bisa lahir banyak lagu yang sesuai dengan perkembangan anak. Dan para peserta penyanyi harus bisa tampil secara natural sesuai usia anak-anak," kata Yohana.
Sementara Bens Leo menyebut, keterlibatan Kementerian PPPA sebagai mitra MHM dalam penyelenggaraan LSAI 2018 adalah sebuah langkah tepat dan cerdas.
"Kami dan Kementerian PPPA memiliki keprihatinan yang sama, terhadap kelangkaan lagu dan penyanyi anak. Karena itulah kami menyelenggarakan lomba cipta lagu anak dan lomba penyanyi anak, di mana pendaftaran sudah dibuka sejak Agustus lalu," kata Bens Leo.
Yen Sinaringati selaku Produser Pelaksana dari MHM menambahkan, pendaftaran peserta LSAI 2018 masih dibuka hingga 30 Oktober 2018. Untuk persyaratan dan ketentuan lomba, bisa dilihat melalui wesite maupun akun social media MHM.
"Semi Final acara ini akan digelar pada 10 November, sementara Grand Final akan digelar pada 25 November 2018 di Taman Mini Indonesia Indah," ujarnya dalam keterangan tertulis.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
