REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsep kehamilan dan persalinan pada zaman dulu dipandang sebagai hal tabu dan rahasia, sehingga jarang diperbincangkan dan dibahas umum. Ini berbeda pada zaman modern di mana semua hal terkait itu bisa dibahas terbuka di antara ibu-ibu muda sekarang.
Penelitian terbaru mengungkapkan ibu muda berusia di bawah 35 tahun lima kali lebih mungkin membahas pengasuhan anak dan hal-hal intim terkait mereka dengan teman-temannya sendiri. Konsultan keluarga sekaligus penulis di ChannelMum, Cathy Ranson menyebut topik paling banyak diperbincangkan, antara lain posisi seks terbaik agar cepat hamil, wax atau bercukur sebelum persalinan, dan bagaimana alat vital mereka berubah setelah melahirkan anak.
"Kebiasaan seperti ini disebut juga berbagi secara berlebihan atau oversharing," kata Ranson, dilansir dari Female First, Kamis (27/9).
Sekitar 91 persen ibu muda senang membicarakan hal paling pribadi tentang mereka tanpa filter. Ini dipandang sikap saling mendukung dan jujur untuk hal-hal positif. Berbagi informasi antaribu muda bisa lewat pertemuan tatap muka atau media daring (online). Sesama ibu bisa saling membantu melewati 'roller coaster' kehidupan menjadi seorang ibu.
Ranson menilai semakin banyak sesama ibu membicarakan informasi-informasi privasi dan sulit, mulai dari infertilitas sampai keguguran, mulai dari pelecehan seksual hingga kesehatan mental, maka semakin kuat mereka menghadapinya. Banyak ibu menyadari apa yang mereka alami juga banyak dialami ibu-ibu lain.
"Dengan berbagi, kita bisa membangun dunia lebih baik, lebih terbuka, dan lebih jujur yang layak diterima semua orang," kata Ranson.