Ini Loh Cara Tepat Membuka dan Nikmati Cangkang Kepiting

REPUBLIKA.CO.ID, Bersamaan dengan peluncuran puluhan menu terbaru, The Holy Crab melakukan demo membuka cangkang seafood dengan mudah. Demo yang langsung dibawakan oleh Corporate Chef The Holy Crab, Iwan Sulaiman ini tentunya bermaksud untuk membantu pelanggan menyantap sajian seafood yang disediakan The Holy Crab.

“Jadi hari ini kita akan mencoba membuka tiga jenis item cangkang, yang pertama itu Dungeness Crab, King Crab Legs dan Crawfish atau yang lebih dikenal sebagai lobster air tawar,” ujar Corporate Chef, Iwan Sulaiman di The Holy Crab, Jl. Gunawarman No. 55, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Rabu (19/9).

Corporate Chef The Holy Crab Iwan Sulaiman

Dimulai dari memperagakan membuka cangkang Dungeness Crab yang berasal dari Washington DC yang menurut Iwan akan sangat gampang dibuka jika sudah memiliki peralatannya.

“Bahkan nggak perlu equipment-nya, dua sampai tiga menit udah bisa kebuka dan langsung dinikmati,” tutur Iwan.

Iwan memulai dari membuang buntut dari Dungeness Crab, dilanjut dengan bagian batok atas kepiting dan bagian bawah kepiting akan ada perpisahan di tengah-tengahnya, Iwan mengatakan cukup menarik batok atas kepiting dan menahan bagian bawah kepiting untuk membuka cangkangnya.

Selanjutnya kepiting dibersihkan dengan membuang mulut dan insangnya. “Setelah itu dibalik badannya, ada dua bagian kanan dan kiri tinggal dibelah dua dengan tangan, untuk membuka cangkang lengannya tinggal menggunakan alatnya yakni crab cracker,” sambung Iwan.

Iwan mengatakan bahwa kulit atau cangkang dari Dungeness Crab ini sangat mudah dibuka karena sangat tipis hal itu disebabkan Dungeness Crab hidup di perairan dingin.

Selanjutnya untuk Crawfish atau lobster air tawar, Iwan memperagakan cara membukanya cukup dengan memutar bagian kepala Crawfish dan ditarik, kemudian tekan kedua sisi kulit atau badan crawfish, setelah itu dari luar cangkang daging ditekan ke luar.

Crawfish ini tentunya berbeda dengan baby lobster meskipun bentuknya hampir mirip, Iwan mengatakan bahwa The Holy Crab tidak menyajikan Baby Lobster karena tidak boleh diperjualbelikan.

Untuk King Crab Legs sendiri yang memiliki kulit tipis seperti Dungeness Crab, Iwan mengatakan cukup memotong bonggol King Crab Legs lalu untuk kulitnya tinggal dipotong memutar tanpa mengenai dagingnya agar tidak rusak. Setelah putus, dagingnya tinggal dikeluarin dengan mudah.

“Kalian juga kalau datang ke Holy Crab nggak usah bingung, kita sediain mural yang di mana kalian bisa melihat membuka cangkang dengan mudah,” kata Iwan.