Kamis 13 Sep 2018 04:30 WIB

Empat Kacang dengan Segudang Manfaat Kesehatan

Ingat, kacang dalam kemasan biasanya mengandung kadar garam tinggi.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Reiny Dwinanda
Kacang-kacangan (ilustrasi)
Foto: Safebee
Kacang-kacangan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Kacang-kacangan merupakan sumber yang baik untuk lemak sehat, serat, dan beberapa zat gizi bermanfaat lain. Studi pada 2017 juga menunjukkan bahwa pola makan yang kaya akan kacang-kacangan dapat mencegah beberapa faktor risiko untuk penyakit kronis, salah satunya inflamasi.

Di pasaran ada beragam jenis kacang-kacangan yang bisa ditemukan. Tiap jenis kacang-kacangan juga memiliki manfaat gizi yang berbeda-beda.

Dari beragam jenis kacang-kacangan yang ada, Medical News Today merangkum ada empat kacang yang dinilai memiliki manfaat gizi paling baik bagi kesehatan.

Kacang kulit

Kacang kulit merupakan salah satu cara terbaik untuk meningkatkan asupan protein. Kacang yang mudah ditemukan di pasar ini memiliki beberapa zat gizi esensial.

Secara umum, kacang kulit memiliki kandungan polifenol, antioksidan, flavanoid, dan asam amino. Penelitian mengungkapkan bahwa komponen-komponen ini dapat memberi manfaat bagi kesehatan manusia.

Menurut United States Departement of Agriculture (USDA), 100 gram kacang kulit mengandung 567 kalori. Dalam kuantitas yang sama, kacang kulit juga mengandung 25,8 gram protein, 49,24 gram lemak, 16,13 gram karbohidrat, 8,5 gram serat dan 4,72 gram gula.

Sebagian besar lemak dalam kacang kulit adalah lemak sehat seperti asam lemak tak jenuh tunggal dan asam lemak tak jenuh ganda. Selain itu, 100 gram kacang kulit juga mengandung 92 mg kalsium, 4,58 mg zat besi, 168 mg magnesium, 376 mg fosfor dan 705 mg kalium.

Almon

Almon atau kacang badam merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang cukup populer. Biasanya, almon dimanfaatkan sebagai alternatif makanan ringan yang lebih sehat.

Menurut USDA, 100 gram almon mengandung 579 kalori, 21,15 gram protein, 49,93 gram lemak, 21,55 gram karbohidrat, 12,50 gram serat dan 4,35 gram gula. Dalam kuantitas yang sama, almon juga mengandung 269 mg kalsium, 3,71 mg zat besi, 270 mg magnesium, 481 mg fosfor, 733 mg kalium dan 25,63 mg vitamin E.

Pistachio

Pistachio memiliki kandungan protein dan beberapa zat gizi penting. Selain itu, pistachio juga diketahui merupakan sumber asam lemak sehat dan antioksidan.

Menurut USDA, 100 gram pistachio mengandung 560 kalori, 20,16 gram protein, 45,32 gram lemak, 27,17 gram karbohidrat, 10,60 gram serat dan 7,66 gram gula. Dalam 100 gram pistachio juga mengandung 105 mg kalsium, 3,92 mg zat besi, 121 mg magnesium dan 490 mg fosfor.

Kacang mede

Kacang mede atau mete dikenal dengan rasa yang lezat dan creamy. Tak heran, kacang mede kerap digunakan dalam beragam menu makanan maupun sebagai kudapan makanan ringan.

USDA mengungkapkan bahwa 100 gram kacang mede mengandung 553 kalori, 18,22 gram protein, 43,85 gram lemka, 30,19 gram karbohidrat, 3,30 gram serat dan 5,91 gram gula. Sebagian besar lemak dalam kacang mede merupakan lemak tak jenuh tunggal.

Selain itu, kacang mede juga mengandung beragam vitamin dan mineral penting. Dalam 100 gram kacang mede, terdapat 37 mg kalsium, 6,68 mg zat besi, 292 mg magnesium, 593 mg fosfor dan 660 mg kalium.

Kacang bisa dikonsumsi begitu saja sebagai camilan maupun ditambahkan ke dalam berbagai menu makanan. Misalnya, kacang-kacangan bisa ditambahkan ke dalam semangkuk salad atau ditambahkan sebagai campuran dalam selai kacang.

Meski memiliki beragam manfaat, perlu diingat bahwa sebagian besar kacang yang terjual di pasaran sudah mendapatkan tambahan garam dan memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi. Oleh karena itu, konsumsi kacang juga sebaiknya tetap dijaga agar tidak berlebih. Kacang mentah bisa dijadikan alternatif pilihan untuk diolah dan dikonsumsi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement