Rabu 12 Sep 2018 10:05 WIB

Perlukah Berolahraga Dua Kali Sehari?

Olahraga dua kali sehari bisa dilakukan selama caranya benar.

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Indira Rezkisari
Wanita berolahraga
Wanita berolahraga

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selebritas Hollywood, Mark Wahlberg, lewat akun Instagramnya berulang kali menggembar-gemborkan manfaat berolahraga sesering mungkin. Dia bahkan merekomendasikan latihan minimal dua kali sehari.

Anda mungkin berpikir berolahraga dua kali sehari terlalu berlebihan, kecuali berusaha mencapai target tertentu. Ternyata hal itu tidak salah selama Anda melakukan dengan cara benar.

Baca Juga

Sebagai permulaan, Anda tidak harus berlatih intensif dua kali sehari, melainkan cukup melakukan setengah sesi pagi hari dan setengah sesi sore atau malam hari. Ini membantu memberi tubuh istirahat, memungkinkan tubuh fokus untuk aktivitas lain, seperti bekerja di kantor.

"Bayangkan olahraga itu seperti bekerja di kantor. Orang-orang beristirahat siang dan makan siang dalam rangka memberi pikiran dan tubuh istirahat. Jadi, ketika kembali ke shift kedua mereka, mereka semakin produktif," kata instruktur olahraga di Los Angeles, Mike Donavanik, dilansir dari Men's Health, Rabu (12/9).

Durasi latihan tergantung pada tingkat aktivitas dan tingkat kebugaran tubuh. Anda bisa mencoba berolahraga 30 menit pertama di pagi hari dan 30 menit sore atau malam hari. Menurut Donavanik, ketika Anda dalam satu sesi langsung menghabiskan 60-90 menit untuk berolahraga, itu bisa menguras fisik dan mental.

Cara lain yang tak kalah efektif adalah membagi gerakan olahraga yang santai atau fleksibel dilakukan pagi hari dan setengah gerakan yang berat di malam hari. Direktur Kebugaran dan Kesehatan Pria di Los Angeles, Ebenezer Samuel mengatakan ketika gerakan olahraga berat dibagi pagi dan sore atau malam hari, ini memungkinkan tubuh pulih dengan cepat.

"Gerakan berat meningkatkan detak jantung, sirkulasi dan aliran darah ke otot, membuat tubuh berkeringat, stres, dan otot-otot mulai lelah. Namun, saat Anda membaginya setengah di pagi hari, kemudian beristirahat beberapa jam, dan kembali melakukannya setelah itu, tubuh mudah pulih dan kembali ke homeositas," katanya.

Sebagai manfaat tambahan, jika Anda ke gym dua kali sehari, massa otot lebih mudah bertambah dari waktu ke waktu. Kepala Terapi Fisik di All Sport Physical Therapy New York City, Dr Paul Mostoff mengatakan latihan otot dua kali sehari dapat menggandakan jumlah stimulus yang diterima otot.

"Setiap kali Anda berlatih, tubuh terstimulasi, kemudian meningkatkan sintesis protein yang lebih besar untuk otot. Jadi, dengan berlatih dua kali sehari, Anda memberi sinyal ke tubuh untuk tumbuh dan kuat dua kali lipat," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement