REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memberi makan kanguru atau memeluk koala adalah hal yang umum dilakukan para wisatawan saat berlibur ke Australia. Kedua binatang unik dan menggemaskan ini memang menjadi salah satu daya tarik utama benua hijau.
Namun bagi wisatawan yang memiliki nyali besar untuk berinteraksi dengan hewan yang lebih liar, Australia menawarkan pengalaman yang lebih menantang. "Australia menawarkan banyak cara agar wisatawan bisa berinteraksi lebih dekat dengan binatang-binatang Australia," kata Managing Director Tourism Australia, John O'Sullivan, dalam acara peluncuran kampanye Undiscover Australia, Sabtu (1/9).
Port Lincoln, Australia Selatan, merupakan satu-satunya lokasi yang menawarkan wisata menyelam dengan hiu putih besar berukuran tujuh meter dan berat tiga ton. Wisatawan bisa menyaksikan langsung hiu putih itu dengan menggunakan kerangkeng khusus.
Bagi yang tidak berani bertatap muka langsung dengan hewan buas ini, bisa memilih melihatnya dari atas kapal atau kapal selam kaca. Tidak hanya di Port Lincoln, Ningaloo Reff di Australia Barat juga menawarkan pengalaman berenang bersama hiu paus berukuran 18 meter.
Setiap tahun, kawanan hiu paus dalam jumlah besar berenang mendekat ke pinggiran pantai Ningaloo Reef. Ningaloo Reef merupakan satu-satunya lokasi di muka bumi yang paling dekat dengan daratan yang dikunjungi kawanan paus hiu.
Wisatawan bisa berenang dengan kawanan hiu paus ini mulai dari April hingga Juli. Sedangkan dari Juli hingga Oktober, wisatawan bisa berenang dengan hiu bungkuk yang bermigrasi ke Ningaloo Reef.
Hewan laut lainnya yang juga seru untuk diajak berinteraksi yaitu singa laut. Salah satu lokasi terbaik untuk berenang dengan singa laut yaitu diperairan bersih Peninsula Eyre, Australia Selatan. Selain itu, wisatawan juga bisa menyaksikan buaya berusia 100 tahun di Port Douglas yang sesekali muncul ke permukaan air untuk mencari makan.