Kamis 23 Aug 2018 05:47 WIB

Minum Air Dingin Turunkan Berat Badan, Mitos atau Fakta?

Jumlah kalori yang dibakar dengan minum air dingin ternyata sangat sedikit.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Andi Nur Aminah
Air dingin
Foto: Wikipedia
Air dingin

REPUBLIKA.CO.ID, Banyak masyarakat yang percaya bahwa meminum air dingin bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Kenyataannya, kepercayaan ini hanyalah mitos belaka, dilansir dari Indian Express.

Meskipun efektif dalam meningkatkan sirkulasi darah, menurut peneliti, jumlah kalori yang dibakar dengan minum air dingin sangat sedikit. Hal itu juga tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan berat badan.

Penelitian secara ilmiah telah dibuktikan oleh ScienceDirect. Penelitian ini meminta peserta untuk minum 5 ml, 10 ml, 15 ml dan 20 ml air di pagi hari atau sebelum makan siang untuk melihat apakah itu membantu dalam penurunan berat badan. Dari penelitian ditemukan bahwa minum 20 ml air mengurangi jumlah kalori yang sangat sedikit. Tujuan utama dari cukup meminum air, baik itu dingin atau hangat, agar tubuh tidak mengalami dehidrasi.

Manfaat air dingin justru bisa didapatkan jika meminumya selama latihan. Minum air dingin saat berolahraga disebut dapat membantu mengurangi dehidrasi, yang pada gilirannya membuat Anda tidak merasa mudah lelah.

Manfaat nyata dari mengonsumsi sekitar dua hingga empat liter air setiap hari yaitu bisa meningkatkan metabolisme dan mengeluarkan racun dari tubuh. Sedangkan minum 10 cangkir air es hanya membantu membakar sekitar 80 kalori saja. Dimana jumlah tersebut bisa diperoleh kembali hanya dengan mengonsumsi potongan keju, satu telur rebus atau biskuit coklat.

Minum air dingin tidak akan memberi dampak apa-apa terhadap berat badan tubuh jika pola makan, gaya hidup dan olahraga tidak pernah dijaga dengan konsisten.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement