REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Emosi dan keterlibatan dengan anak memiliki peran penting dalam pembentukan karakter anak. Ketika anak menerima kasih sayang tak bersyarat, maka anak akan tumbuh dengan bahagia.
Tumbuh dengan bahagia merupakan aspek primer bagi keluarga Titi Kamal dan Christian Sugiono. Pasalnya, ketika satu keluarga saling sayang, maka mereka akan memberikan aura positif pada sekitar.
"Kita jadi lebih kreatif. Jadi lebih percaya diri dalam melakukan apa pun," kata Titi Kamal di acara konferensi pers Nestlé Lactogrow-Grow Happy, Jumat, (27/7).
Ketika berbicara mengenai keterlibatan dia dan Christian dalam kehidupan anak-anaknya, Titi mengatakan bahwa mereka selalu mengadakan waktu keluarga. Ia percaya bahwa waktu kebersamaan tersebut akan membuat anak-anaknya memiliki pandangan bahwa keluarga adalah nomor satu.
Titi yakin bahwa kebahagiaan dapat memengaruhi karakter anak, ia berterus terang kalau tidak pernah menunjukkan kesedihannya. Ketika merasa sedih, ia selalu menenangkan diri di kamar sebelum bermain dengan anak. Dengan begitu, maka anak-anaknya akan selalu mendapat aura yang positif.
Menurut kacamata medis, pengaruh kebahagiaan terhadap pertumbuhan anak masih abstrak. Ahli gizi medik Saptawati Bardosono mengakui ketika anak bahagia, maka mereka memiliki banyak tenaga. Ketika mereka sangat bertenaga, maka nafsu makan juga meningkat.
Saptawati mengatakan, nafsu makan yang meningkat akan memengaruhi performa mereka di sekolah. Selain itu, pola tidur anak juga harus diperhatikan karena hormon yang membuat anak berkembang aktif dan bekerja ketika malam saat anak istirahat.
Baca juga: Rawan Kecanduan, Ini 4 Anjuran Penggunaan Gawai untuk Anak
"Anak tidak bisa hanya dikasih makan. Harus diperhatikan apakah tidurnya nyenyak atau tidak, agar tidak mengganggu proses tumbuh kembang," kata Saptawati.
Mendapatkan makanan yang bergizi dan waktu tidur yang cukup merupakan hak anak yang harus terpenuhi. Bahkan bermain pun merupakan hak anak.
Christian mengatakan kalau ia selalu menempatkan dirinya sebagai teman dari anak-anaknya. Ketika bermain, ia selalu menstimulasi anak dengan memberi tantangan.
"Saya selalu tantang dia agar dia dapat teman diskusi. Misal dia menonton kartun A, saya sukanya kartun B. Saya akan tanya kenapa dia suka kartun A," kata Christian.
Tumbuh bahagia merupakan hal yang sangat penting bagi keluarga Titi dan Christian. Selain agar anak memiliki pandangan hidup yang positif, tetapi juga agar anak menerima berbagai stimulasi dengan baik.
Titi menambahkan, selalu memberitahu anak kalau orang tua sayang mereka adalah hal yang sangat esensial. Menurutnya, tidak ada salahnya bagi orang tua untuk menunjukkan rasa sayangnya ke anak tiap hari.
Untuk gaya pengasuhan anak, Christian dan Titi banyak belajar dari kedua orang tua mereka. Selain itu, mereka juga mencoba untuk tidak membandingkan anaknya dengan yang lain.
"Setiap anak punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Intinya selalu memberi energi positif," kata Titi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
