Jumat 20 Jul 2018 22:28 WIB

Kata Kunci 'Hijab' Ciptakan Tren Baru di Google dan Youtube

Tren pencarian hijab mulai naik sejak 2011 dan mencapai puncaknya di 2014

Rep: Christiyaningsih/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Calon pembeli berfoto di depan stan Elhijab pada acara Muslim Fashion Festival 2018 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (19/4).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Calon pembeli berfoto di depan stan Elhijab pada acara Muslim Fashion Festival 2018 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jilbab adalah kata yang sering kita dengar sehari-hari. Namun di dunia maya, warganet Indonesia lebih sering mengetikkan 'hijab' sebagai kata kunci pencarian. Hal itu terungkap lewat data Google yang dirilis pada pertengahan tahun ini. 

Analis Industri di Google Indonesia Arianti Dwijayanti mengungkapkan saat ini dalam hal hijab, 48 persen warganet mencari soal fesyen hijab. Sementara itu 32 persen mencari tutorial hijab, 13 persen mencari tren hijab saat ini, dan tujuh persen mencari style hijab. "Di Indonesia tren pencarian hijab di Internet sudah mulai naik sejak 2011 dan mencapai puncaknya pada 2014," ungkap Arianti kepada Republika.co.id belum lama ini. 

Baca: Bagaimana Kiat YouTuber Meracik Konten yang Menarik?

Pada 2014, warganet masih berkutat pada pencarian tutorial basic hijab. Kini ketika mereka sudah paham cara memakai hijab, kata kunci pencarian pun bergeser ke arah fesyen hijab. YouTube, platform berbagi video yang dinaungi Google pun mencatat tren tersendiri. Menurut Arianti hingga sekarang sudah ada 500 ribu konten soal hijab yang bisa ditemukan di YouTube. Sebanyak 70 persen penontonnya berasal dari generasi milenial. 

Kondisi tersebut mencerminkan betapa hijab sudah menjadi tren berbusana yang semakin digemari. Apalagi hijab juga punya panggung di gelaran mode internasional seperti New York Fashion Week dan London Fashion Week. "Kehadiran hijab di New York Fashion Week pasti akan punya pengaruh dalam memunculkan pencarian di YouTube," ujarnya. 

Menanjaknya pamor hijab pun ikut menaikkan tren-tren turunannya seperti tutorial make up untuk yang berhijab, produk kosmetik, perawatan rambut berhijab, hingga drama dan lagu religi. Maka tak heran saluran-saluran YouTube tutorial seperti Kiara Leswara atau Ini Vindy ramai dikunjungi warganet. 

Berdasarkan pantauan Google, saat ini ada tiga saluran berkonten hijab dan turunannya yang paling banyak meraup penonton. Ketiganya adalah Natasha Farani, Hijup, dan Ini Vindy. "Dalam lima tahun ke depan hijab sudah menjadi bagian dari fesyen. Pencarian makin berkembang bukan hanya pada tutorial berhijab tetapi bagaimana caranya agar tetap cantik saat berhijab," jelas Arianti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement